🌻𝗽𝗲𝗻𝘆𝗲𝘀𝗮𝗹𝗮𝗻

12 5 0
                                    

9/
❥Happy reading❥

"Ahra. Namanya Ahra." Delvin tersenyum lebar menyebut nama mantan pacarnya yang masih ia sayang.

"Uhukkk uhukkkkk," Rafi tersedak minumannya sendiri. Terkejut dengan apa yang diucapkan Delvin barusan, memikirkan nama yang dimaksud Delvin.

Ahra cewek yang gue suka kah? Tapi masa iya?

"Eh lo kenapa?"

"Gapapa. Tapi barusan lo bilang namanya siapa? Ahra? Shakira Ahra Fauziah?" Rafi ingin memastikannya sekali lagi.

"Lo tahu nama lengkapnya? Berarti lo kenal dong?"

Jadi Ahra itu mantannya Delvin? Kok bisa sih anjir. Cewek yang udah bikin gue kepikiran terus tuh mantannya sahabat gue sendiri? Bego lo Rafi.

"Rafi.." tegur Delvin membuat Rafi kembali tersadar dari lamunannya.

"Kok bengong?"

"Gapapa, gue kenal sama dia. Tapi dia tuh anti-sosial gitu orangnya, kek introvert lah. Gue aja baru kenal dia beberapa minggu ini karna kami satu tim buat olimpiade nanti." Rafi menjelaskan tentang Ahra.

"Terus kapan lo mau pindah ke sekolah gue?"

"Minggu depan kayaknya, ortu gue yang urus surat pindahnya di sana. Terus nanti tinggal dikirimin ke gue,"

"Lo tinggal dimana nanti?"

"Nah itu dia. Gue belum tahu mau tinggal dimana, nggak mungkin juga gue terus-terusan di hotel."

Rafi hanya mengangguk-anggukan kepalanya tanda ia telah mengerti dan cukup puas dengan jawaban Delvin.

Rafi tampak berpikir, "Gimana kalau lo di apartemennya Putra aja? Dia juga sendiri kok. Pasti Putra seneng banget deh kalau lo mau,"

"Emang gapapa?"

"Gapapa kok nanti lo tinggal kabarin gue aja,"

"Eh gue duluan yah, abang gue pasti nyariin nih." kata Rafi bergegas pergi.

"Iya. Thanks yah, salam buat Zaki sama Putra."

"Pasti gue salamin, mereka juga pasti seneng banget kalau tahu lo bakalan pindah ke sekolah kita,"

🌼🌼🌼

Sekarang Rafi masih memikirkan obrolannya dengan Delvin, sejak pulang dari mall hingga saat ini Ahra dan Delvin terus menghantui pikirannya. Ia mengacak-acak rambutnya frustasi bingung harus melakukan apa, apakah ia harus menyerah padahal belum berjuang sama sekali? Atau tetap nekat mendapatkan Ahra yang notabene-nya mantan sahabatnya sendiri.

Stay With MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang