Topik riset batch 2 Raws Com
27. Narkoba / racun / zat berbahaya•••
Holla Raws Fighters, selamat malam!
Kini risetku sudah memasuki bab 14 dari 15 yang sudah ditargetkan oleh RawsCom. Kabar kalian gimana? Alhamdulillah, aku sehat wal'afiat. Kuharap kalian pun begitu. 😎😍
Enggak banyak basa basi, deh. Cekidot!
Sesuai dengan judul di atas, aku akan mengulas tentang zat paling mematikan yaitu racun.
Secara umum, racun merupakan zat padat, cair, atau gas, yang dapat mengganggu proses kehidupan sel suatu organisme. Zat racun dapat masuk ke dalam tubuh melalui jalur oral (mulut) maupun topikal (permukaan tubuh). Dalam hubungan dengan biologi, racun adalah zat yang menyebabkan luka, sakit, dan kematian organisme, biasanya dengan reaksi kimia atau aktivitas lainnya dalam skala molekul.
Bapak Toksikologi, Paracelsus, menyatakan bahwa: segala sesuatu adalah racun dan tidak ada yang tanpa racun. Hanya dosis yang membuat sesuatu menjadi bukan racun.
Klasifikasi
Dalam sebuah buku forensik medis yang ditulis oleh JL Casper, racun diklasifikasikan menjadi 5 golongan, yaitu:
1. Racun iritan, yaitu racun yang menimbulkan iritasi dan radang. Contohnya asam mineral, fungi beracun, dan preparasi arsenik.
2. Racun penyebab hiperemia, racun narkotik, yang terbukti dapat berkibat fatal pada otak, paru-paru, dan jantung. Contohnya opium, tembakau, konium, dogitalis, dll.
3. Racun yang melumpuhkan syaraf, dengan meracuni darah, organ pusat saraf dapat lumpuh dan menimbulkan akibat yang fatal seperti kematian tiba-tiba. Contohnya asam hidrosianat, sianida seng dan kloroform.
4. Racun yang menyebabkan marasmus, biasanya bersifat kronis dan dapat berakibat fatal bagi kesehatan secara perlahan. Contohnya bismut putih, asap timbal, merkuri, dan arsenik.
5. Racun yang menyebabkan infeksi (racun septik), dapat berupa racun makanan yang pada keadaan tertentu menimbulkan sakit pyaemia (atau pyemia) dan tipus pada hewan ternak.
Penawar racun
Penawar racun adalah obat yang dapat melawan efek dari racun. Beberapa racun yang sering digunakan adalah:
1. Racun Asetominofen, penawarnya NAC (N-asetilsistein).
2. Racun Antikolinergik, penawarnya Fisostigmin.
3. Racun Antikoagulan (warfarin/coumadin, heparin), penawarnya Vitamin K1, Protamin.
4. Racun Benzodiazepina, penawarnya perawatan pendukung, Flumazenil.
5. Racun Botulisme, penawarnya Antitoksin botulinum.
6. Racun Penyekat beta, penawarnyaGlukagon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love To Be Creative (Completed)
Non-FictionUntuk menghasilkan cerita bagus, maka diperlukan riset, supaya cerita yang dibuat semakin berkualitas agar menjadi seperti nyata. Inilah yang sedang aku lakukan. Semoga riset ini memperkuat elemen fiksi yang mau kugarap nantinya. Written by: Eka B...