Untuk menghasilkan cerita bagus, maka diperlukan riset, supaya cerita yang dibuat semakin berkualitas agar menjadi seperti nyata.
Inilah yang sedang aku lakukan. Semoga riset ini memperkuat elemen fiksi yang mau kugarap nantinya.
Written by: Eka B...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Assalammualaikum ... Holla Raws fighter
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Enggak terasa, ternyata project Raws batch 2 sudah dimulai, 1 Maret 2020. Tegang sekaligus deg-degan, ketika tahu sebelum menulis cerita fiksi, diharuskan terlebih dahulu menulis artikel dengan melakukan riset. Karena aku belum kepikiran, cerita fiksi seperti apa yang akan kugarap nantinya.
Seiring berjalannya waktu, sambil terus berselancar di dunia maya, akhirnya nemu juga tema cerita fiksi. Mulai mengumpulkan data, riset sana sini demi bisa menulis artikel (non fiksi) guna kepentingan untuk memperkuat cerita fiksi yang akan kubuat agar terlihat seperti nyata. Tidak asal-asalan.
Kenapa? Kok harus riset!
Ya harus, dong. Supaya cerita fiksi yang ditulis, tidak asal tulis, tidak asal jadi, yang penting bikin cerita. Selesai. Enggak kayak gitu. Cara berpikir seperti ini harus ditinggalkan, ya, teman. Riset itu penting, kalau cerita yang kita buat ingin berkualitas dan disukai pembaca.
Oya, hampir lupa, mau ucapin makasih buat Kak AryNilandari dan Kak BettyVeve masih memberiku kesempatan untuk tetap menjadi keluarga dan lanjut di RAWSCommunity batch 2. Selalu suka dengan program keren Raws com.
Topik yang disediakan oleh Raws ada 30 dan kemungkinan aku akan memilih kurang lebih 15 topik saja. Syukur-syukur bisa lebih. (curi-curi waktu) ini yang paling sulit.
Kenapa work ini 'Love to be creative?
Karena, disela-sela waktu yang cukup padat, menjadi kreatif itu seperti mencari permata yang tenggelam di kolam keruh. Ketika menemukannya, kerja keras terbayar dengan hasil yang menakjubkan.
Seperti festival kemarin, member terbagi menjadi beberapa kelompok kecil. Dan kebetulan namaku tergabung dalam kelompok 11. Yeay ... senang sekaligus bahagia, selain ada teman batch 1, aku mempunyai teman baru dari batch 2 yang ternyata suka mengkoleksi buku-buku juga.
Dengan adanya kelompok kecil ini kami diharuskan untuk sama-sama saling mendukung dan berjuang di project ini.
Jangan lupa, baca artikel mereka juga, ya, Raws fighter. Dan, tinggalkan jejak kalian di sini, agar aku tetap semangat menulis ketika mendapatkan vote tanda hati 💖 dari kalian. 😁🙈
Terakhir, ayo bersama kita tularkan virus semangat! 💪 tapi jangan covid 19, ya. Wkwkw.
