Nanti Kamu Tau

Berjuta rasanya

Dalam sedetik,banyak hal Yang dapat terjadi Salah satunya hujan Yang jatuh ke permukaan bumi atau balita Yang jatuh saat berjalan kehilangan keseimbangan nya,atau pula kamu Yang aku jatuhi cinta.

*********

"Ray aku ga bisa nyembunyiin perasaan aku lagi kalau aku sayang kamu" ucap Rainer lembut kepadaku

Aku hanya bisa terdiam Malu mendengar itu,namun jauh nan dalam di hatiku.Ada sesuatu Yang menggulitiku saat pernyataan Rain seperti itu,
Rasanya aku ingin terbang melayang sekarang juga

Bugg!!!.....

Aku menghantam keras lantai kamarku Yang dingin,saat itu pula aku kesakitan Karena tubuhku yang terjatuh dari Kasur,
Uhh.. Aku hanya bermimpi rupanya

Aih.. padahal lagi sosweet malah jatuh ihh kupret banget. Aku menggerutu sendiri,dengan mata Yang belum terbuka seraya Naik kembali ke atas kasur

"Rayy..bangunn sayang.. "

Aku membuka mata lebar lebar seketika mama mengetuk pintu kamarku untuk membangunkan

Ehh?... kukira ini masih malam,padahal aku ingin sekali melanjutkan mimpi Indah itu. Mama malah membangunkan ku

Aku mengucek ngucek mata dan beranjak dari tempat tidur dengan malas malasan,rasanya aku ingin sekali melanjutkan mimpi itu.Sebab mimpi itu seperti nyata

Aku membuka ponsel Dan melihat jam yang sudah menunjukan pukul 05.10,
Oh!.. Ada notifikasi dari WhatsApp juga ternyata

Rainer

"Pagi shezray🌹"

**
Mataku terbelalak saat melihat notif Yang ternyata dari rainer,tak bisa aku deskripsikan bagaimana perasaanku saat ini.

Rainer

"Pagi juga Rainer😄"

**
Aku segera membalas pesan dari Rain dengan penuh riang,tak kusadari bibirku sudah menyungging menjadi sebuah senyuman di pagi hari

Dari beberapa hari kemarin Rainer sudah merubah suasana hatiku menjadi sedikit hidup lagi setelah lama tak Ada tanda tanda kehidupan di hati ini hwahahaha

Mungkin Rain adalah manusia selanjutnya Yang Akan menjamah hatiku menjadi sebuah kehidupan.
Ya! Rain Yang Akan hidup di dalam hati ini

*********

Notifikasi Rain membuat pagi hariku penuh dengan semangat,
Setelah aku beres sholat subuh mandi Dan berseragam.Tinggalah aku sarapan,mama slalu sudah menyiapkan sarapan di Meja makan

Aku masih mengingat mimpi itu Dan memikirkan Rain yang mengucapkan selamat pagi kepadaku

Tanpa sadar mungkin mama memperhatikan aku Yang sedang makan namun sembari senyum senyum sendiri

"Heyy...hayoh ngelamunin apaan ya sambil senyum senyum gitu"

Aku tersadar dari lamunanku saat mama menepuk pundakku pelan

"Eh...apa mam ngga,ini makanan buatan mama enak banget ih sampe ray senyum gegara enak banget ini maaa tekstur bumbunyatuh Kerasa banget bikin ray melayang deh yakin" ucapku melantur

"Hmmmm....melayang karena jatuh Cinta Kali ah" mama menebak

"Ah so tau ni mama"