THE BAD GIRL'S

9.Weeken

Happy reading...

Pagi menjelang siang, cuaca panas menyeruak diluar sana, namun seorang wanita masih tertidur pulas diatas kasur empuk nan nyaman miliknya.

"Steffy, sayang, bangun yuk!"teriak wanita paruh baya, yang tak lain adalah bunda Riana.

Karna bunda tak kunjung mendapat jawaban dari sang putri, akhirnya bunda meninggalkan kamar steffy.

Di tempat lain.
Seorang pria tampak tersenyum sumringah sembari menaiki motornya.

"Ayang beb I'm coming" ucapnya dengan senyum yang merekah.

Sekitar 30menit waktu yang di perlukan oleh Justin untuk sampai di tempat tujuannya.
Kini Justin telah berada di depan rumah yang amat besar bernuansa putih, halaman rumah yang cukup luas di sertai bunga bunga yang beragam.

Justin melangkahkan kakinya dengan sudut bibir yang masih terangkat.

Tok tok tok

"Ya, siapa" teriak seseorang dari dalam pintu sembari membukakan pintu rumahnya.

"Hay tante, selamat siang" sapa Justin, dengan penuh semangat.
'Aduh, ibu mertua gua cantik juga ternyata' bainnya.

"Selamat siang nak. Cari siapa yah?"salam dan tanya bunda.

"Steffy nya ada tante?" tanya Justin.

"Ada sih, tap Steffy masih tidur" jawab bunda.

"he? Ini kan udah siang tante. Masa jam segini masih tudur?" tanya Justin penuh dengan keheranan.

"Itu mah udah biasa, kalau hari minggu dia itu ngga kemana mana, jadi tidur deh seharian" terang bunda
"Biasa, kalau malam minggu sering begadang sama sahabat sahabtnya" lanjutnya.

"Begadang? Emang mereka kemana tan?" Tanya Justin lagi.

"Ngga kemana mana sih, palingan main ke rumah Vanya atau ngga ke rumah Nabila" tutur bunda.

"Mereka ngapain bun disana?" tanya Justin lagi. Sepertinya aura kekepoan Jutin sedang kambuh.

"Paling mereka main game atungga cuma kumpul kumpul gitu" jawab bunda.
"Eh, bunda sampai lupa ajak kamu masuk. Masuk yuk nak!" ajak bunda

"Hehe, ia bun" sambil melangkah Memasuki rumah.

"Kamu duduk dulu disini yah, tante bangunin Steffy sebentar! Kamu mau minum apa? biar bibi buatkan" pamit bunda.

"Oh, ia tante, maaf jadi ngerepotin tante, " ucap Justin canggung."nanti aja deh tante, makasih" lanjutnya

"Ngga ngerepotin kok. Tunggu benter yah." Ucap bunda.

Buda pergi meninggalkan ruang utama menuju kamar steffy.

"Syeff, bangun sayang" teriak bunda dari balik pintu.

Tak ada jawaban dari pemilik kamar.
Akhirnya bunda membuka pintu tanpa permisi. Terlihatlah seorang wanita berparas cantik nan manis sedang tertidur pulas dengan selimut yang menutupi tubuhnya sampai leher.