* aku comeback * (44)

903 50 7
                                    

Setelah sekian lama tak menginjak kaki di kota kelahiran ku ini, akhirnya guys aku comeback lagi uhuy seneng dah,, andai aku disini bakal selamanya lagi dan ndak cuma seminggu hhmm :(

Sekarang aku sudah sampai didepan rumah abi hafidz, rasa tak sabar ingin melepaskan semua rinduku pada beliau.
Langsung saja ya guys aku turun dari mobil.....

Saat sudah di luar mobil, alangkah terkejutnya ummi fatmah melihat kehadiran ku disini.....

"Assalamu'alaikum ummi" Ucapku kemudian mencium punggung tangan ummi fatmah
"Wa'alaikumusalam ndok, ya ampun ndok kamu sudah semakin dewasa saya sekarang" - ucap ummi fatmah lalu memelukku
Didalam pelukan ummi fatmah, aku bilang
"Ummi, bulan rindu sangat dengan ummi" Ucapku pelan dan ummi fatmah yang mendengar ucapanku pun langsung tambah mengeratkan pelukannya
"Kamu kok ndak ngasih tau ummi kalo mau kesini" - ucap ummi fatmah sambil merenggangkan pelukannya dari ku.
"Kan biar suprise ummi hehe"- aku

"Ehem" - deheman bita, aku sampe lupa guys kalo belum ngenalin bita ke ummi fatmah.

"Oiya ummi, kenalin ini sahabat bulan namanya Tabita Septianasari" - ucapku sambil sedikit menarik tangan bita

"Tabita ummi" Ucap tabita kemudian mencium punggung tangan ummi fatmah.

"Kamu temen kuliahnya bulan ya ndok? "- ucap ummi fatmah pada bita

" Iya ummi" - jawab bita

"Oohh ngono toh" - ucap ummi

"Ummi" Panggil ku

"Iya sayang" - jawab ummi fatmah

"Boleh peluk lagi ndak, bulan masih kangen" - aku

"Boleh dong, sini sini" Ucap ummi sambil mendekati aku dan memelukku lagi

Ahkam's pov

Aku hanya tersenyum terharu melihat kedekatan ummiku dengan dek bulan, masyallah jadi pengen cepet cepet ngehalalin aja dah hahaha....

Apaan si kam, emang bulan haram pengen dihalalin? ( author)

Maksudnya di nikahin tor, yaampun ( ahkam)

Ok balik lagi ke cerita

"Ehem, mon maap ummi sampe lupa nih keknya sama anaknya sendiri" - ucapku sambil ketawa

"Oiya yaampun le, abisnya ummi kangen banget sama neng bulan hehe" - jawab ummi sambil ketawa juga

"Yaudah ah, ahkam ngambek aja " - aku

"Ululu, anak ummi mau di manja juga nih cerita,, sini sini" - ucap ummi

Aku hanya tertawa saja

"Oiya ummi, abi mana? " Tanya dek bulan pada ummi

"Bentar ummi panggilin" - ummi

Ummi pun memanggil abi yang ada didalam

"Assalamu'alaikum abi" - ucap dek bulan sambil mencium punggung tangan abi

"Wa'alaikumusalam ndok, masyallah sudah gede ya sekarang kamu" - jawab abi

"Abi bulan rindu" - ucap dek bulan

"Jangan rindu, rindu itu berat biar dilan aja" Ucap abi yang diakhiri oleh tertawa yang renyah karna lucu jadi kamu ikut ketawa.

"Oiya ummi sampe lupa, hayuk masuk dulu biar ummi bikinin minum" - ucap ummi

Mendengar ucapan ummi, kami semua masuk kedalam dan duduk diruang tamu

Bulan's pov

SELAMANYA denganmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang