First Impression

18 2 0
                                    

Hari ini, ada rapat guru di sekolah. Siswa diberi tugas untuk dikerjakan diruang kelas masing-masing. Tak terasa sudah Hari ketiga masuk sekolah. Ayra mulai menata niat untuk belajar. Dikelas, ia berusaha fokus dan memahami materi disetiap mata pelajaran yang telah dipelajarinya. Karena sekarang sudah duduk di bangku kelas 12 dan tidak lama lagi akan disibukkan dengan berbagai jenis ujian. Ia ingin nilai dan prestasi di kelas 12 nya bisa lebih baik dari kelas 11 yang lalu.

Berbeda dengan Ayrin. Ia nampak sedikit malas dan lesu. Ia merasa belum ada greget di awal-awal masuk sekolah.

"Rin, ayok dikerjain dulu ini.. Keburu nanti dikumpulin loh" ucap Ayra.
"Bentar Ra, aku masih males nih. Aku ngantuk banget."
"Heiiii.. Nggak boleh gitu dong Rin, ini tu tugas dari guru. Sama aja kita dapat amanah, dan amanah itu harus dikerjakan sampai tiba waktu, amanah itu diambil balik sama yang ngasih. "

"Hmm, iya iya deh. Maafin Arin ustadzah". Piss
"Hufftt yaa.. Yuk lah aku udah sampe nomor 4 ini"
"Whattt?? Cepet bangeett.. Haduh ketinggalan jauh nih harus ngebutt"
"Yaudah buruan gih, keburu waktu habis juga. Jam ke 3 kan olahraga. "
"okaay siapp" jawab Ayrin sambil membuka buku tulisnya.

"Tok tok tok...."
Tiba-tiba pintu kelas ada yang mengetuk. Semua siswa melihat kearah pintu.
"Assalamu'alaikum.. " terucap salam dari seorang siswa laki-laki berperawakan tinggi, berkulit putih, dan tidak terlalu gemuk juga tidak terlalu kurus. Layaknya seorang yang suka olahraga, tapi penampilannya berbeda dari siswa yang lainnya.

Jeng jeng jeng.. Nantikan kelanjutannyaa
Jangan lupa vote dan comment.
Jazaakumullahu khairan katsiran
-Ai

Menjagamu di Akhir Sepertiga MalamkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang