1. Rajawali

106 27 1
                                    

Raja?

"Satu nama, siapa dia?"

♡♡♡

Keluarga Edrian, keluarga terpandang yang nan rupawan. Rajawali, ialah putra satu-satunya keluarga itu.

Ketika ia berumur 2 tahun, ia kehilangan saudarinya yang tak diketahui keberadaannya.

Namun, hingga saat ini Rajawali yang lebih akrab nya dipanggil Raja masih tidak mengetahui seluk beluk kabar itu.

Edrian dan Sherin memang sengaja menyembunyikannya. Sampai saat ini Raja yakin ia adalah putra satu-satunya keluarga Ed.

Cowok yang dikaruniai muka tampan, paras nan rupawan, dengan kulit putih rambut yang menjulang dengan style keren, hidung mancung yang sangat memukau ini, membuat kaum hawa terpesona. Bahkan followers Instagramnya ribuan.

Rajawali Abiyasa Edrian.
Seperti namanya. Rajawali, yang tak pernah lepas saat memangsa.

Ia akan bersikeras untuk tetap mendapatkan mangsa yang ia sukai.  Ia lebih akrab dipanggil Raja, bahkan telah membuat cewek-cewek meleleh dengan senyum tipisnya.

IQ yang biasa-biasa aja jadi tak bisa dikatakan smartest. Cowok keturunan bule indo ini memang sudah terparkir utamakan di salah satu sekolah SMA yang cukup terkenal di Bandung.

SMA Adiwijaya, SMA terpandang dan fames. Yang tak kenal dengan siswa siswi yang suka keluyuran malem. Dropout hukumannya!

"Raja!!!"

Arya Bimasena, yang akrab dengan panggilan Arya ini ialah sahabat terbaik Raja. Ia selalu kalem meski keliatannya Raja suka agresif. Marah-marah ga jelas, jutek, dingin dan suka nyerocos sama orang yang paling dibenci.

Raja menoleh, kini seluruh tubuhnya menghadap Arya yang berlari ngos-ngosan dengan tas yang di cangklongkan ke bahunya.

"Kenapa Lo? Abis dikejar pak Badrun lagi?" Kekeh Raja sambil bersandar di depan pintu kelas. Raja emang ramah sih kalo disekolah, beda cerita kalo di rumah.

"Ya engga'lah, ngawur Luh. Lah, tadi gue mau ngomong apa coba. Lupa kan?" Kesal Arya sambil ngacak rambutnya. Tawa Raja makin menjadi.

Gadis anggun, cantik, dan manja dateng. Siapa lagi kalo bukan Enzie Kenari, sering dipanggil Enzie.

"Raja, ntar pulang sekolah gue anterin lagi ya!" Ucapnya sambil melas, dan ngedipin mata, supaya Raja ngeiyain maunya.

"Mata lo, ngapa dikedipin gitu En? Kelilipan ya?" Kekeh Arya. "Brengsek luh jadi orang!" Gertaknya.

"Yaelah, kerjaan kalian kalo ga adu mulut gaada lagi kah?" Komen Raja.

"Dia duluan nih" unjuk Enzie

"Oke fine, gue cabut!" Jawab Raja meninggalkan mereka berdua.

Enzie mengumpat kesal, sebel.

♡♡♡


XI IPA 3, Enzie datang memasuki kelas dengan dumelan ketus. Ia duduk di bangkunya dan nyerocos lagi. Sasa dan Fani adalah temen CS nya. Yang slalu ada disaat Enzie mau kemana-mana.

"En, Lo tau gak banyak banget yang komen snapgram Lo semalem!" Ucap Fani mulai duluan ghibahnya.

"Biarin, mereka tuh ngiri sama gue! Iri ama gue! Ini nih, tanda tak mampu," sewot Enzie

"Yaemang sih, sekarang Lo prioritasnya Raja. Tapi, kalo ada cewek lain yang lebih tenar didepan Raja gimana? Ati-ati!" Ancam Sasa

"No! Raja only my mine! Dia hanya milik gue!" Tegasnya.

♡♡♡

Raja kini duduk di Sofa milik kamar apartemen Enzie no.34. Sambil nunggu Enzie yang ganti baju, tak lama kemudian Enzie membawakan buku fisika yang ada di kamarnya.

"Nih, bukunya! Besok balikin aja langsung dikelas" ucap Enzie. Ia menyodorkan buku itu ke tangan Raja. Dan Raja merengkuhnya lalu memasukannya kedalam tas.

"Besok ada mapelnya emang?"

"Besok engga sih, ya serah deh Lo mau balikin kapan" ucap Enzie enteng

"Thanks ya, gue balik dulu, bye" ucap Raja sambil mengacak rambut Enzie. Sedikit sebel tapi baper.

"Raja apaan sih" decaknya menggerutu tapi baper juga.

♡♡♡

Keluar dari apartemen Enzie, ia pun kembali menaiki motornya dan menancapkan gas. Melajukannya segera.

Malam sudah tiba, Raja kini masih diperjalanan, ia mengambil jalan pintas karena menurutnya itulah yang tercepatnya. Jalan pintas yang ia lewati memasuki kawasan komplek sepi dan agak dekat dengan aliran sungai juga.

Matanya menangkap sesosok cewek berpostur pendek namun cantik. Ia menghentikan motornya dan mulai menghampiri cewek itu. Berpakaian dengan gaun pink selutut yang anggun. Cewek itu terjatuh pingsan disampingnya mobilnya.

"Woyy! bangun! Sadar uy!"

Raja berusaha membangunkan cewek itu, namun nihil hasilnya. Ia pun langsung membopong cewek itu, dengan tenaganya. Karena merasa ada yang menggendong, cewek itu terbangun. Matanya berhadapan dengan mata hazel milik Raja.

"Gue mau dibawa kemana?" Ucapnya lunglai

"Berdiri sendiri gih! Sana pulang sendiri!" Perintah Raja, bukannya nurut, cewek itu malah manja dan menggelengkan kepalanya. Manja khas mabuknya.

"Gamau, anterin balik, itu mobil gue" ucapnya sambil menunjuk mobilnya.

"Yakin Lo?", Cewek itu mangguk-mangguk.

Setelah memasukan cewek itu ke dalam mobilnya sendiri, ia pun juga masuk dari pintu depan. Sebelumnya, Raja nelpon supirnya buat nganterin tuh motor. Di alamat yang udah di share lock.

"Rumah Lo mana?" Tanya Raja

"Komplek B Cendrawasih no 3" ulangnya berjeda.

Giliran nama rumah aja gercep ingatnya.

♡♡♡

To be Continued🌹

Maaf ya kalau banyak typo nya😊

Jangan lupa terus ikuti ceritanya yaa🤗

Dan kasih Vote juga di setiap cerita💖

Karna pedulimu ialah semangatku🌞

RAJAWALITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang