Keesokan harinya, Dyrroth merasa hatinya tidak bisa tenang karena dendam yang disimpannya semakin menggebu-gebu. Dyrroth ingin sekali menyerang dan menggempur Kekaisaran Moniyan serta membunuh Alucard. Akhirnya dia pun menemui Dark Abyss untuk meminta izin menyerang Kekaisaran Moniyan.
Dyrroth : "Aku harus menemui
Dark Abyss, aku mau
Dark Abyss mengizin
kan ku untuk melawan
Pasukan Moniyan dan
Ksatria Lightborn
salah satunya adalah
Alucard". (Sambil ber-
jalan ke istana Dark
Abyss)Sesampainya didalam istana Dark Abyss.
Dark Abyss : "Ada apa kau kesini,
Dyrroth?".
Dyrroth. : "Begini tuanku! Aku
ingin meminta izin
untuk menyerang
Kekaisaran Moniyan
bersama Pasukan
Demon".
Dark Abyss : "Tidak boleh".
Dyrroth. : "Kenapa tuanku?
mengapa tuanku
melarang saya
untuk menyerang
Kekaisaran Moniyan
".
Dark Abyss : "Karena itu sangat
beresiko Dyrroth,
kita tidak boleh
meremehkan
mereka".
Dyrroth. : "Arghh..... Aku tak
peduli dengan
pendapatmu. Aku
akan tetap melawan
Kekaisaran Moniyan
dan para pasukan-
nya dengan pasukan
yang akan ku buat
sendiri".
Dark Abyss : "Aku tetap tidak
akan mengizinkan
mu Dyrroth".
Dyrroth. : "Aku tidak peduli".Seketika Dyrroth pun meninggalkan istana dengan perasaan kesal karena dia tidak mendapatkan izin dari Dark Abyss. Tapi dia tetap bersikeras untuk menyerang Kekaisaran Moniyan.
Tak Lama kemudian Dyrroth pun memanggil kakak-kakaknya dan Moskov untuk berkumpul di
Crack of the Abyss. Dyrroth akan memberitahukan niat dia kenapa mengumpulkan mereka disini. Setelah itu, Dyrroth berjalan terlebih dahulu ke Crack of the Abyss. Dyrrtoh pun duduk sambil menggerutu karena keinginannya yang tidak diizinkan oleh Dark Abyss. Akhirnya, mereka pun datang ke Crack of the Abyss. Dyrroth menyambut mereka dengan hati yang gembira dan menyuruh mereka untuk duduk sedangkan dia memberitahukan niat dia mengumpulkan mereka di Crack of the Abyss.Dyrroth : "Akhirnya kalian
datang juga kesini".
Thamuz : "Ada apa, dek? Sampai
kamu mengumpulkan
kita ditempat ini".
Moskov : "Iya kawan, sebenarnya
ada perlu apa kelihatan
nya penting banget?".
Dyrroth : "Sebelumnya maaf
kalau sudah merepot
kan kalian. Aku ada
rencana yang sangat
menarik". (Sambil
tersenyum tipis)
Alice. : "Rencana apa, dek?"
Dyrroth : "Aku ingin mengajak
kalian untuk membuat
aliansi guna melawan
Kekaisaran Moniyan".
Thamuz : "Apa kamu sudah gila?
kita tidak boleh
menyerang begitu saja
tanpa izin dari Dark
Abyss".
Alice. : "Apakah kamu sudah
meminta izin kepada
Dark Abyss tentang
rencanamu ini?".
Dyrroth : "Sudah, kak! Tapi Dark
Abyss tidak mengizin
kan tetapi aku tidak
peduli. Aku tetap akan
menyerang moniyan".
Moskov : "Jadi begitu ya, berarti
kita bergerak sendiri
tanpa perintah dari
Dark Abyss. Sepertinya
itu seru, kau memang
nekat Dyrroth. Aku
ikut!".
Alice. : "Aku juga ikut".
Thamuz : "Okay, kalau yang lain
ikut. Aku juga ikut".
Dyrroth : "Baiklah, kalau begitu
Aliansi Dark Forces
telah terbentuk dan
tugas kita sekarang
mengumpulkan
pasukan untuk
membantu kita
menyerang Kekaisaran
Moniyan".
Alice, dll : "Baik".Setelah melalui perundingan yang amat panjang. Akhirnya Dark Forces pun terbentuk yang terdiri dari Dyrroth, Thamuz, Moskov dan Alice untuk sementara ini. Sekarang tugas awal mereka yaitu melakukan perekrutan untuk menjadi Pasukan Dark Forces guna membantu mereka melawan Pasukan Moniyan.
Keesokan harinya, Dyrroth pun menunggu kedatangan mereka di Crack of the Abyss. Tak lama Moskov pun datang, dia membawa seorang teman yaitu Helcurt untuk membantu Dark Forces dalam melawan moniyan. Kemudian, menyusul Thamuz dan Alice beserta pasukan demon milik mereka untuk membantu Dark Forces juga dalam melawan moniyan. Seketika Dyrroth pun melihat kakaknya yaitu Alice membawa seorang teman yaitu Selena. Selena adalah temannya Alice sewaktu mereka kecil. Akhirnya Dark Forces pun telah berkumpul sepenuhnya dan diatas pimpinan Dyrroth mereka berjalan menuju ke Kekaisaran Moniyan.
Begitu lama mereka berjalan, akhirnya mereka sudah sampai di tanah moniyan. Keberadaan Dark Forces ternyata telah diketahui oleh Pasukan Lightborn milik Kekaisaran Moniyan. Mereka sudah berdiri didepan gerbang Kekaisaran Moniyan dengan beribu bala tentara moniyan yang siap bertempur melawan mereka. Melihat hal itu, Dyrroth pun memberitahukan kepada pasukannya untuk berhati karena kedatangannya sudah diketahui.
Dyrroth : "Kelihatannya mereka
telah mengetahui
kedatangan kita".
Moskov : "Terus apa yang harus
kita lakukan?".
Dyrroth : "Kita harus tetap
tenang, tidak usah
takut ataupun risau.
Aku sudah memiliki
sebuah rencana untuk
menembus pertahanan
mereka".
Selena. : "Apa rencananya? Kita
harus melakukan apa".
Dyrroth : "Kita akan membagi
pasukan kita menjadi
2 kubu. Kubu 1 terdiri
Alice, Helcurt dan
Thamuz, kalian akan
tetap disini. Sedangkan
kubu 2 ada aku, Selena
dan Moskov, kami akan
berada disebelah utara
Kekaisaran ini. Jadi,
kita akan menyerang
mereka dari dua arah".
Thamuz : "Ehmm....rencana yang
bagus. Berarti kita
akan menyerang
mereka bersama-
sama".
Dyrroth : "Tidak kak, jadi nanti
pasukan kakak akan
menyerang terlebih
dahulu. Kalau bisa
usahakan sampai
membuat Pasukan
Lightborn itu
meninggalkan gerbang
moniyan. Jika mereka
sudah meninggalkan
gerbang moniyan
nanti aku dan pasukan
ku akan langsung
menyerang untuk
membantu kakak.
Tenang saja nanti aku
dan Moskov akan
mengeluarkan gerakan
kombinasi kita, benar
begitu kan Moskov?".
Moskov. : "Siap kawan ku".
Thamuz : "Baiklah, kalau begitu
rencananya mari kita
lakukan".
Dyrroth : "DEMI KEMENANGAN
LORD OF THE ABYSS".
(Sambil berteriak
membakar semangat
mereka)Akhirnya, pasukan kubu 2 yang dipimpin Dyrroth pergi meninggalkan pasukan yang lainnya untuk menuju ke sisi utara Kekaisaran Moniyan.
*Tunggu cerita selanjutnya yaa.... Dan pantengin terus keseruan dari cerita Dyrroth : Prince of the Darkness.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dyrroth : The Prince of Darkness
FantasíaSINOPSIS Kisah ini menceritakan seorang pangeran yang bernama Dyrroth. Dia berasal dari Kekaisaran Moniyan yaitu sebuah kekaisaran yang sangat ditakuti di daerah nya. namun, di hari ulang tahunnya yang pertama pangeran kecil ini terbunuh. setelah b...