[2] é𝗅 & 𝖲𝗈𝗈

616 105 27
                                    

Riuh sorak sorai para siswa-siswi benar-bebar menghidupi aula lapangan Basket SMA Yongsang di pertengahan hari yang panas ini,

padahal, sekarang sudah memasuki jam pelajaran terakhir. dan itu berarti sebentar lagi Bell pulang akan segera berdenting

Tapi seolah melupakan waktu
mereka lebih memilih untuk meneriaki nama-nama cowok yang sedang bertarung keringat di tengah sana dibandingkan menyiapkan diri untuk segera kembali ke rumah masing-masing

Bagi mereka. Cowok-cowok berkeringat sekseh di sana  adalah ajang pencuci mata yang tidak boleh terlewatkan

Mungkin sebagian dari ciwi-ciwi alay itu sering ngehalu seperti ini
' njirr, kenapa gw gak lahir jadi bola basket aja sih? Udah dipeluk, dijaga, direbutin cowok-cowok cakep pula'

Ok, mungkin itu terdengar sedikit konyol. Tapi ya.. emang gitu..kerongkongan mereka bahkan gak memiliki Standar kehabihasan Suara cuma buat absenin nama-nama sang primadona satu persatu, ckck

"CHOI YEONJUN!!"

"JANG SOOBIIIN!!!!!"

"NA JAEMIIN!!!"

"CHOI BEOMGYU!!

"LEE JE NO!!"

Gitu terus, gk cape-cape. Bahkan ciwi-ciwi ini gak peduli liurnya ciprat-cipratan ampe bisa ditampung buat mandi, ga :)

pokonya dukung kakel cogan harga mati, fix!

Dan sekarang teriakan atas nama Jang Soobin semakin rusuh waktu cowok lesung pipi itu mendrible bola mendekati ring


"KAK SOOBIN GANTENG BANGET LO GILA!! Aaa!!"

"KERINGETAN GITU TETEP CAKEP WOILAHH!"

"TBL TBL TBL! YOK LAH KITA JADIANN"

"JANG SOOBIN, AAA!!! DIKIT LAGIII" teriakan histeris adik-adik kelas uda kaya suara toa musholla

"JANG SOOBIN!! JANG SOOBIN!! JANG SOO-" tiba-tiba saja sorakan-sorakan itu semakin mengecil saat mereka melihat Lia cs memasuki area penonton

"Woy Stop Woy! Stop! Stop! Pawangnya dateng!" bisik seorang pemandu menghentikan sorakan para gadis,

Padahal nyatanya, itu terdengar jelas di telinga Lia.

" BANG CHAN!! SEO CHANG BIN!! KIM SEUNGMIN!!" Kini mereka malah beralih meneriaki nama-nama sang kubu lawan. Ck, denial parah.

Lia sampai bergeleng-geleng heran di buatnya. Sebenarnya kenapa sih?

Lia tuh padahal gak pernah yang namanya ngelabrak, ngerundung, bahkan ngasi tatapan sinis ke adek kelas pun GA PERNAH.

Cewek itu selalu mematri senyum kesemua orang yang ia temui—jauh dari kesan senior galak yang doyan nyari sensasi.

Tapi kenapa reaction mereka lebay sekali? Kaya Lia tuh bakal gak segan garuk congor mereka kalau berani nyebut nama Soobin di telinganya.

Aduhh kemon prenn, Lia gak seagresif itu kali.

Dan karena gak mau banyak mikir, Lia pun mutusin buat duduk di tempat yang paling nyaman, besama Chae dan Yeji pastinya

"CHOI YEONJUUUN!!" Lia terkesiap sejenak sambil nyentuh telinganya saat mendengar Yeji yang berteriak secara tiba-tiba

𝐉𝐔𝐒𝐓𝐄 𝐀𝐌𝐈 | 𝑺𝒐𝒐𝑳𝒊𝒂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang