THE OBSESSION BILLIONAIRE✅ {DUSAN #2}

TOB 2 || BAGIAN 26

Find me on; (Instagram)
@nafazanubaar (pribadi)
@blue.moon9644 (wattpad)

🖤🖤🖤

{walking together 1}

------------

Di dalam mobil...

Chiara sedari tadi tak bisa mengalihkan mata nya untuk melirik pada spion, yang membuat nya bisa menatap wajah serius Allan. Jujur saja, Allan bertambah tampan jika seperti ini.

"Allan, kita akan kemana hari ini?" Tanya Brizia tiba-tiba seperti menyindir Chiara agar tak memperhatikan Allan.

"Daddy, bisa kah kita nanti membeli permen kapas? Di rumah grandpa Drevik aku sudah lama sekali tidak memakan permen kapas."

"Tentu saja sayang." Tidak, bukan Allan yang menjawab melainkan Brizia.

Brizia mengelus puncak kepala Aurora dengan sayang, lalu mengecup dahi nya. Sedangkan Brian berada di tengah-tengah antara Allan yang sedang menyetir dan Brizia yang duduk di kursi mobil samping Allan.

"Kau boleh beli apa saja yang kau mau, son. Daddy sama sekali tak melarang mu."

Awal nya Chiara membuang pandangan nya ke jendela karena muak melihat adegan yang menurut nya sok manis itu, namun saat Allan mengatakan itu dengan enteng, Chiara langsung menegakkan punggung nya.

"Brian bukan anak yang mudah di pengaruhi dengan barang mainan. Jangan memanjakan dia."

"Tidak ada salah nya Allan membelikan semua yang Aurora dan Brian ingin kan nanti, karena Allan sedang belajar menjadi ayah yang baik bagi si kembar."

"Aunty Brizia benar, mom." Celetuk Brian membenarkan.

Ayolah, jika saja Chiara bisa memilih tak ikut saja dan akan dikira menganggu moment mereka, Chiara lebih memilih hal itu. Chiara terpaksa ikut karena Aurora yang memaksa, entah mengapa Chiara mengatakan 'iya' saja saat mata Allan menatap nya serius sambil menunggu jawaban, dan mata nya seolah menyiratkan bahwa Chiara harus ikut.

Tiba-tiba Aurora berusaha berpindah duduk di belakang bersama Chiara, hal itu membuat Brizia bertanya-tanya, mengapa Aurora berpindah dari pangkuan nya?

"Mengapa, Casey?"

"Aku hanya ingin tidur di pangkuan mommy. Mommy yang paling nyaman, Aurora hanya suka di tidurkan oleh mommy."

Chiara tersenyum mendengar Aurora mengatakan hal yang membuat Brizia semakin bosan. Keadaan hening dan canggung selama perjalanan setelah Aurora mengatakan hal itu.

Allan menghembuskan nafas lelah.

Seperti nya Aurora lah yang paling sulit di taklukan. Bagaimana meluluhkan Aurora?

Keadaan nya hening, hingga akhirnya Chiara yang melihat Aurora hampir tertidur, membisikkan kalimat di telinga Aurora yang membuat nafas Allan tertahan seketika.

"Kau harus bisa belajar dewasa, Casey. Karena mommy takut kau tak akan bisa terbiasa hidup dengan mommy saat kau terpisah dari mommy...."