DIA ITU? [On Going]

DIA ITU_Dua Puluh Satu

SKIP AJA DEH.....

Jangan Baca!!!

Warning 15+++

Langkah jenjang milik Alva membuat Viona kesulitan untuk mengimbanginya, Viona langsung menghentikan jalannya meskipun itu terasa sulit, Alva yang merasa genggaman tangannya memberat langsung menoleh dan benar saja Viona menahan dirinya dengan cara berpegangan pada kursi besi yang berada didekat taman. Alva melepaskan genggaman tangannya dan menghadap sepenuhnya kearah Viona.

"lo kenapa sih Var! kenapa lo bawa gue kesini?" geram Viona sambil mengepalkan tangannya.

"kenapa?" alis Alva bertaut."bukannya lo seneng gue bawa kesini? terus tangan lo gue pegang?" bisiknya tepat ditelinga Viona.

Viona mencoba menahan diri untuk tidak mencakar-cakar wajah tampan milik Alva.

"lo gila ya! udah mending lo masuk gue mau pulang," kata Viona sambil membalikkan badan.

Alva menggeram. cowok itu melangkah dengan kepalan tangan mengikuti langkah kaki Viona didepannya. Dengan cepat satu tangan Alva menarik pergelangan tangan Viona, sementara satu tangan lainnya menarik tengkuk cewek itu. Detik berikutnya kejadian yang tak diinginkan oleh Alva selama ini terjadi begitu saja, Viona membelalak ketika bibir Alva menempel di bibirnya. Bukan saja menempel namun Alva juga melumatnya membuat Viona terpekik dan langsung memukuli pundak Alva dengan kuat namun sayangnya tenaga Alva cukup kuat, hingga Viona tak berdaya.

Tak lama kemudian Wiliam, Reno, Aldo dan Oliv menganga melihat pemandangan di depan mereka. Mereka sedang melihat pemandangan yang berhasil membuat kedua bola mata mereka membulat dengan sempurna.

"What!!!" pekik Oliv syok."gu-gue ga salah lihat kan?" ucapnya gugup.

"anjir gila ini mah" celetuk Reno tiba-tiba.

"Alva__dia kesambet?" kata Aldo dengan mulut menganga.

"Viona" panggil Wiliam, sedetik itupun ciuman mereka terlepas. Alva yang bersikap santai seperti tidak terjadi apapun sedangkan Viona dia......................???

Next.....nggak?

Konten mengandung 15+++

Sorrylah gue aja khilaf 🤣