Hogwarts University || BTS Ver

Triwizard Tournament

Turnamen Triwizard tahun ini akan digelar di Hogwarts.

Kabar itu cepat menyebar walaupun Prof. Sihyuk belum memberikan statement resminya. Hal itu tentu bukan masalah ketika Kim Seokjin yang menjadi admin gosip Hogwarts, semua informasi yang ia sampaikan bisa dijamin kebenarannya, ya setidaknya lelaki itu menjamin 90%.

Namun semuanya jelas ketika jamuan makan malam tiba, dengan segala hormat Prof. Sihyuk menyambut dua sekolah sihir terbaik di negri ini.

"Oh man, bokongnya" Jimin bersiul ketika segerombolan siswi Beauxbatons Academy of Magic berjalan melewati siswa Hogwarts dengan tarian dan burung-burung kecil yang berputar-putar disekitarnya. Begitu takjub dengan paras elok siswi-siswi akademi itu.

"Kalo gua berhasil ngajak anak Beauxbatons ke pesta Yule, traktir gua ke The Three Broomstick yak?" Ujar Jimin seraya menyikut Taehyung. Namun tetap, tatapan lelaki itu tidak beralih dari para siswi cantik yang sedang berbaris didepan.

Taehyung hanya terkekeh, kembali sibuk dengan paha kalkun ditangannya. Padahal belum diizinkan makan, well siapa yang peduli?

Lagi-lagi Prof. Sihyuk menyambut sekolah lainnya. Kali ini Durmstrang Institute. Begitu kontras dengan Beauxbatons, sekolah ini seolah menunjukan betapa kuatnya mereka, begitu tangguh dan perkasa. Sedikitnya membuat beberapa siswa Hogwarts mendecih, mungkin iri dengan betapa jantannya keseluruhan raga para siswa sekolah itu.

"Hyung kali ini jangan ngajak anak Drumstrang gelut lagi" Ledek Jungkook sambil terkekeh. Yoongi hanya menatap jengah.

"Kok lu tau?"

"Rame kali beritanya. Min Yoongi tahun ketiga, menonjok rahang siswa Drumstrang gara-gara ketumpahan jus labu" Jungkook masih meledek.

"Kim Seokjin bangsat juga. Gua gak tau sampe serame itu" Kata Yoongi dengan reflek menengok ke meja Hufflepuff, entah ikatan batin atau apa Seokjin pun sedang menatap kearahanya dengan ekspresi ????? Namun dibalas jari tengah oleh Yoongi.

Makan malam kala itu terasa lebih ramai. Semua siswa membicarakan turnamen Triwizard. Penasaran, siapa agaknya yang menjadi perwakilan dari masing-masih sekolah atau tentang sekolah mana yang nantinya akan memerima piala api.

Keseluruhan siswa-siswi dari ketiga sekolah sihir berkumpul di aula untuk menyaksikan siapa-siapa saja yang menjadi perwakilan dari masing-masing sekolah untuk mengikuti Kejuaraan Triwizard.

"Perwakilan dari Beauxbatons Academy of Magic. Jung Eunjae!"

Mata doenya seketika terbelalak ketika mendapati gadis cantik itu maju kedepan lalu menjabat tangan Prof Sihyuk. Begitu cantik, elegan dan bercahaya. Jungkook total terpesona.

Bahkan lelaki itu mengabaikan ketika Prof. Sihyuk memanggil Son Hyunwoo sebagai perwakilan dari Drumstrang.

Namun gemuruh tepuk tangan sedikit  menyadarkannya dari lamunan indah, belum lagi suara-suara kelewat familiar yang menyapa indra pendengarnya.

Dan ketika itu Jungkook sadar, bahwa ia terpilih sebagai siswa yang akan mewakili Hogwarts.

Sial.

"Tenang lur. Kenapa cemas banget kek lagi ngambil raport?" Kata Jimin seraya menarik hidung bangir Jungkook.

"Kenapa tahun ini dari anak tahun pertama juga sih. Gua sebagai sesepuh merasa terhina" Kata Seokjin seraya mendecih. Taehyung balas menatapnya dengan seringai angkuh.

"Mon maap mungkin anda saja yang tidak lulus kriteria" Jawab Hoseok sambil terkekeh.

"Jadi admin lambe turah aja hyung udah paling bener" Timpal Namjoon. Hoseok dan Namjoon lalu bertos ria.

"Gua gak bakal mati kan ya?" Tanya Jungkook tiba-tiba, sukses membuat keenam hyungnya tertawa.

"Awas aja sampe mati" Jungkook menatap Taehyung sengit.

"Tuh dengerin juara tahun lalu Kook" Kompor Yoongi.

Jungkook merebahkan badannya di sofa, menatap langit-langit markas BTS. Sedikit rasa cemas namun excited disaat bersamaan. Terpilih menjadi perwakilan untuk mengikuti turnamen membuktikan dia yang terbaik bukan?

"Hyung tahun lalu tangannya gimana?" Tanya Jungkook kepada Taehyung sang pemenang Turnamen Triwizard tahun lalu. Taehyung sejenak berfikir kemudian terkekeh canggung.

"Jujur gua hampir mati HAHAHA. Lagian tantangannya pasti beda tahun ini. Tapi gua percaya sama kemampuan lu Kook, gua yakin lu bisa" Kata Taehyung sambil memegang kedua bahu Jungkook. Yah, sedikitnya kata-kata Taehyung membuatnya percaya diri.

"Tapi yang gua denger anak Drumstrang gak bisa diremehin tuh. Apalagi tahun lalu mereka kalah dikandang sendiri, tahun ini mereka pasti lebih siap" Kata Namjoon.

"Bener banget"Timpal Taehyung.

"Kalo anak Baeuxbatons gimana?" Tanya Hoseok.

Tiba-tiba wajah Jungkook terasa panas.

"Mereka cerdas banget. Beneran penguasaan mantranya gak ada lawan. Hati-hati juga" Jawab Taehyung.

"Kenapa Kook?" Tanya Yoongi begitu menyadari adiknya ini menunduk dengan wajah memerah padam.

"Gak papa hyung hehe"

Taehyung kini berada di menara Gryffindor, mengendap-endap dengan maksud mengagetkan sosok cantik yang tengah membelakanginya. Merangkul pinggang sempit itu lalu membubuhkan kecupan manis di pipi sang gadis.

"Astaga Kim!" Pekik sang gadis. Mengedarkan mata bulatnya, takut-takut seseorang melihat mereka berdua.

"Kalo ketauan gimana??" Kata gadis itu galak.

"Biarinlah. Lagian aku niat mau ngasih tau kamu ke yang lain?" Jawab Taehyung sambil tersenyum menyebalkan.

"Udah gila! Kalo dia marah gimana?"

"Gak bakal marah, tadi aku udah ngasih kata-kata mutiara biar dia semangat. Kasian banget anjir dia panik" Jungsoon terkekeh sambil balik memeluk Taehyung.

"Kangen banget gila" Gumam Taehyung diperpotongan leher Jungsoon.

"Iya lah, liburan malah jalan sama Jungkook" Jungsoon mencebikkan bibirnya. Kalo boleh Taehyung bilang Jungsoon ni mirip banget sama Jungkook bedanya Jungkook versi maskulinnya aja. Tapi tetep imut si.

Taehyung semakin menarik gadisnya dalam dekapan hangat, mempersempit jarak keduanya lalu membubuhkan kecupan manis dibelah bibir merah merekah sang gadis.

"Anjir! Jungsoon mana si?" 

Jungsoonnya lagi berduaan sama anak macan Kook.

Guys, u know Jungsoon right?