7. First kiss

119 30 10
                                    

Warning! Typo bertebaran

Jangan lupa votenya:)

Saat dalam perjalanan Arbilla dan Arjuna berbincang hal-hal kecil mengenai lomba mereka nanti, Arjuna juga bertanya soal kebiasaan dan hobi Arbilla begitu sebaliknya dengan Arbilla yang bertanya tentang hobi juga kebiasaan Arjuna.

Saat telah sampai depan rumah Arbilla, ia langsung turun dan membenarkan sedikit rambutnya yang berantakan akibat tiupan angin.

"Makasih ya jun" Ucap Arbilla tersenyum

"Sama-sama" Balas Arjuna yang juga telah turun dari motornya

"Kalo gitu gue masuk dulu, lo hati-hati pulangnya" Ujar Arbilla

"Hm"

Lalu Arbilla segera masuk meninggalkan Arjuna didepan rumahnya. Saat tengah membuka gerbang rumahnya Arbilla dikejutkan dengan Arjuna yang tiba-tiba berada di belakangnya.

"Ish lo ngapain disini?" Tanya Arbilla sedikit berbisik

"Gue mau bilang dulu sama bokap lo kalo tadi lo abis pergi sama gue jadi nanti lo gak diomelin lagi" Ujar Arjuna datar

"Udah gak usah lebih baik lo pulang aja sana" Usir Arbilla cepat

"Gak mau, nanti lo diomelin sama bokap lo lagi gara-gara gue" Ujar Arjuna lembut

"Gak usah jun gapapa, udah mending lo pulang aja ntar lo dicariin" Ujar Arbilla berharap Arjuna mengerti dan segera pergi

"Gue tetep gak akan pulang sebelum gue bilang sama bokap lo kalo lo tadi pergi sama gue" Ujar Arjuna cepat

"Lo keras kepala banget sih" Ujar Arbilla kesal

"Bodo"

Arbilla yang tidak bisa mengatakan apapun lagi lantas mengajak Arjuna ikut masuk ke dalam rumahnya.

Saat sampai didepan pintu Arbilla langsung melihat ayah dan ibunya yang menatapnya tajam.

"Dari mana lagi kamu?" Ucap Devan datar

"Pasti pacaran lagi, tuh pacarnya ada dibelakang" Ujar Cahaya cuek

"Jadi kamu pacarnya" Ujar Devan menatap Arjuna tajam tetapi Arjuna tetap tenang dan tidak takut

"Maaf om tadi saya dan Arbilla habis membahas tentang lomba kami jadi pulangnya telat" Ujar Arjuna menatap Devan dingin

"Jadi karena kamu dia jadi suka berbohong dan pulang telat" Ujar Devan marah

"Udah yah bukan salah Arjuna, tadi billa sama juna cuma bahas tentang lomba kita nanti bukan pacaran" Ujar Arbilla takut

"Diem kamu! sok sok an bicara lomba bilang saja kalian abis pacaran kan!?" Ujar Devan menatap tajam Arbilla

"Enggak yah" Jawab Arbilla menunduk

"Baru SMA saja kelakuanmu sudah begini, gimana nanti kalo sudah kuliah? Jangan-jangan kamu bisa melakukan hal terlarang" Ujar cahaya cepat

"Billa nggak gitu bu!" Jawab Arbilla sedikit membentak

"Heh kamu berani membentak ibu hah, mau jadi anak durhaka iya?!" Ujar Cahaya marah

"Bukan gitu maksud billa bu" Ujar billa menunduk

"Terus apa maksudmu?!" Ujar Cahaya tajam

"Maaf bu" Ujar Arbilla menangis

"Liat kan gara-gara kamu anak saya jadi pembangkang dan durhaka sama orang tuanya" Ujar Devan pada Arjuna

Arjuna yang sejak tadi melihat semuanya hanya diam menatap Arbilla khawatir

ARBILLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang