SASAENG

555 55 1
                                    

Cahaya matahari pagi menerobos masuk tanpa izin melalui celah celah jendela yang tertutup

Cahayanya memantul dari satu benda kaca ke benda yang lain hingga akhirnya mendarat diwajah cantik seorang chou tzuyu

Karna merasa terganggu oleh cahayanya, tzuyu kemudian membuka mata sedikit demi sedikit lalu mengerjap beberapa kali. Cukup silau, menandakan waktu pagi hampir habis

Tzuyu merenggangkan seluruh tubuhnya yang kini benar benar terasa sangat pegal

Ia bangkit berdiri lalu berjalan dengan sempoyongan seperti orang mabuk

Tidur semalaman diatas sofa sudah cukup membuatnya tersiksa, apalagi ditambah dengan malam yang sangat amat dingin .sempurna sudah.

Baru saja tzuyu membuka pintu kamarnya, ia langsung disuguhkan pemandangan seorang pria tampan bertelanjang dada dengan handuk dilehernya

Yaampun Ini masih terlalu pagi.

Karna tzuyu telah kebal dengan hobi yeontan yang selalu bertelanjang dada setelah mandi, ia dengan santainya berjalan melewati yeontan yang belum beranjak dari tempatnya

Tzuyu lalu mengambil handuk dan baju ganti, ketika ia akan melewati yeontan yang masih berdiri mengeringkan kakinya didepan kamar mandi

Tiba tiba saja yeontan menghadangnya dengan satu tangan yang menyamping, membuat jalan tzuyu terhalangi

"Apa?!" Sewot tzuyu tanpa melirik sedikitpun   kearah yeontan

Tzuyu masih sangat kesal dengan kelakuan yeontan kemarin malam saat yeontan mengusir tzuyu dari kamarnya, dan membuat tzuyu mau tidak mau harus tidur disofa

"Keringkan badanku" ucapnya dengan enteng

"Tidak"

"TOLONG keringkan badanku" pinta yeontan sekali lagi dengan menambahkan kata 'tolong'

"tidak mau" tzuyu kemudian menepis tangan yeontan lalu segera masuk kedalam kamar mandi dan menguncinya

Masa bodo dengan sifat manja yeontan yang selalu seperti itu disetiap paginya

Beberapa menit berlalu dan akhirnya tzuyu keluar dari kamar mandi

Entah mimpi apa ia semalam, ternyata yeontan masih berdiri didepan kamar mandi dengan badan yang masih menyisakan butiran air

Tubuh jangkung yeontan menghalangi tzuyu untuk keluar dari pintunya

Yeontan kemudian menyodorkan handuknya tepat dihadapan wajah tzuyu, kalian pasti tahu apa yang yeontan inginkan

Karna tzuyu sadar jika dirinya menolak maka alien tampan yang satu ini akan selalu keras kepala layaknya alien

"Selesai, Cepat pakai bajumu" tzuyu meletakan handuk milik yeontan ditangan yeontan sembarangan

Dengan santainya yeontan pergi keluar kamar tzuyu tanpa mengucapkan terimakasih tentunya

Tzuyu menggidigkan bahunya acuh, ia lalu duduk sambil menyisir rambut dan mengoleskan make up tipis diwajahnya

Yeontan yang awalnya berniat untuk pergi kelantai atas tiba tiba menghentikan langkahnya karena seseorang dari luar tengah mengetuk pintu sangat kencang

Namun rasanya cara orang tersebut tak cocok dengan kata mengetuk pintu, ia lebih cocok dengan kata 'memukul' pintu

"Yaa.. chaeyong kau bukan sedang memukul pintu kan??" Sindir baekhyun karena kini para penghuni apartemen yang lain tengah memerhatikan keduanya dari pintu mereka masing masing

V-- AMPIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang