enam

1.8K 69 0
                                    

Alsa Yurinda Gradellia, gadis cantik ini sudah tiba di bandara saat 5 menit yang lalu, ia memutuskan untuk menghubungi laki-laki yang sudah ia rindukan 3 tahun belakangan ini.

Alsa mengeluarkan benda pipih dari dalam tas nya, lalu menekan sesuatu hingga, "nomor yang anda tuju sedang tidak aktif." Alsa menghela nafasnya, lalu ia memutuskan untuk menghubungi keluarganya.

Mom❤️
Aku udah sampai di Bandara mom, jemput aku ya.

Aku telpon Aldyan nomor nya ga aktif mom, hiks..

Tapi gapapa karena ini akan menjadi surprise:*

Read

Alsa mengedarkan pandangannya, ia memutuskan untuk pergi ke cafe yang ada di Bandara ini, karena menunggu keluarganya yang menjemput.

Mom❤️ is calling

Alsa tersenyum senang lalu memencet tombol yang berwarna hijau, "yes mom, why?" Tanya Alsa

"Mommy coba hubungi Aldyan, nomor nya udah ga aktif lagi kayaknya Sa, kamu di jemput sama Pak Agung aja ya Sa. Mommy lagi sibuk banget ini Sa banyak banget kerjaan yang belum Mommy selesaikan." Alsa yang mendengarnya tersenyum kecut, ia sudah duga jika Aldyan akan mengganti nomor ponselnya. Alsa kira jika ia balik ke Indonesia akan menjadi surprise untuk semuanya, nyatanya enggak. Bahkan Mommy nya saja tidak bisa meluangkan waktunya untuk menjemputnya.

"Gapapa Mom, Sasa balik nya sama Pak Agung aja." Ucap Alsa

"Yaudah, kamu tunggu dimana Sa?" Tanya Adellia

"Aku tunggu di cafe Mom, ga jauh dari pintu masuk." Ujarnya, lalu Mommy nya memutuskan panggilannya secara sepihak.

Beberapa menit Alsa menghabiskan waktunya di cafe, ia melihat jam tangannya, sudah menunjukkan pukul 4 sore. Alsa kembali menyeruput minuman nya, hingga suara Pak Agung menginterupsi.

"Non Alsa." Panggil Pak Agung, Alsa yang mendengar namanya di panggil melihat ke arah pria yang sudah paruh baya di depannya ini.

"Pak Agung?" Tanya Alsa, lalu pria itu mengangguk singkat

"Mau berangkat sekarang Non?" Alsa mengangguk

"Iya boleh Pak, saya bayar dulu ya."

Di dalam perjalanan Alsa melihat dua insan sedang berjalan bersama. Tunggu, mengapa wajah laki-laki itu tidak asing baginya?

Alsa tidak ingin memikirkan yang tidak seharusnya ia pikirkan, mungkin saat ini hanya kebetulan saja.

Setelah sampai di rumah, Alsa mengedarkan pandangannya, "tidak ada yang berubah, semuanya masih sama."

Alsa melihat Pak Agung yang ingin membawa kopernya, ia segera menghampiri, "biar saya aja yang bawa Pak, makasih ya."

Alsa membawa kopernya menuju kamarnya yang berada di lantai 2, lalu ia membuka pintu

Ceklek

"SURPRISE." Alsa tersentak kaget, pasalnya Mommy nya bilang ia tidak bisa menjemput dirinya di Bandara, namun ia melihat Mommy dan keluarga nya telah menyambut nya.

"Huaaaa Mommy bohongi Alsaaaa, hikss...." Adellia yang melihat anak gadisnya menangis menjadi panik sendiri.

"Ko kamu nangis sayang? Maafin Mommy ya hehe, Mommy kan mau surprise buat kamu." Ujarnya sembari memeluk putrinya.

"Selamat datang tuan putri Alsa Yurinda Gradellia." Ucap Ikhsan

Kini Alsa berganti ke dalam pelukan Ikhsan, lalu Alsa melihat Malvin yang tengah berdiri menatapnya

ALDYANARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang