16.LEORNAD

4K 183 16
                                    

"aku suka body goyang mama muda! mama muda!"

"da da da da da body mama muda!"

sahut yang lainnya sambil mengikuti irama lagu yang lagi trend.

"Woi kopi gw itu bangsad!"

Kevin menoyor kepala sahabatnya yang meminum kopi tanpa izin, padahal kopi itu sama sekali belum disentuhnya.

"Aelah pilit amat lo!"

"Bacod! Beli sana!"

"Dompet gw ketinggalan di kelas hehe"

"Bilang aja bokek susah amat!" celetuk bryan sambil memakan tempe yang baru saja ia beli.

"yee! sok tau lo!"

leo memutar bola mata malas mendengar pembicaraan sahabatnya yang gila ini, ia sedari tadi memperhatikan mereka dan tidak ada niatan untuk melerai ketiganya, biarkan saja ini menjadi tontonan gratis di pagi hari.

"Kutub! Diem diem bae lo!"

Semua mata tertuju pada leo, sadar di perhatikan,ia mengangkat sebelah alis seolah bertanya 'apa' .

"ngomong kek! Ntar kesurupan baru tau!"

Kevin memandang leo seolah bertanya 'kenapa'. leo hanya menggelengkan kepalanya.

"yan, mereka tuh punya mata batin gasi?" Pertanyaan aneh itu keluar dari mulut james, bryan menyerngit, ia pun juga penasaran, pasalnya kevin dan leo itu sering berbicara hanya lewat gerakan muka.

" ga"

"Aneh ya"

"Iya sama kea lo"

"Bangke!"

James memukul tangan bryan, maksudnya apa bilang seorang james yang ganteng sejagad raya manis lagi lucu juga apalagi pinter behh jangan ditanya! Menangan leo pastinya.

ya james memang sadar diri jika ia dibandingkan dengan leo maka sama saja membandingkan singa dengan anjing. Diantara mereka berempat leo lah yang sangat banyak di incar kaum hawa.

leo dengan sejuta pesona, ia ganteng, pinter, jago berantem,kaya,tegas,baik SEDIKIT lebih banyak sadisnya,tapi sayang dia dingin dan cuek.

berbeda hal dengan james, ia juga ganteng, pinter sikit,jago berantem tapi lebih hebatan Leo,baik,ga dingin,lucu,humble pokonya 11 100 lah dengan leo.

"Cabut!"

Ujar leo membuyarkan lamunan james, mereka berdiri dan berjalan kearah parkiran motor lalu melaju menuju sekolah dengan kecepatan diatas rata rata.

———

"mereka mau balapan atau sekolah sih?"

"Pagi pagi buat keributan aja!"

"Seragam ga rapi!"

"Anak sekolah mana sih mereka?"

"Ngajak duel malaikat maut tuh!"

"Gas teross!"

"Selip aja sampe jatoh!"

ara menatap abangnya yang mendumel dari tadi sebab ada segerombolan anak sekolah yang memakai baju urak-urakan membalap di jalanan umum.

"Udah ah bang biarin aja, nanti kita telat"

riko —yang duduk di bangku supir— menganggukkan kepalanya, lalu membelah jalanan dengan diikuti 2 mobil mewah di belakang, siapa lagi kalau bukan viko dan serdon.

salmaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang