Disebut aneh oleh orang yang enggak dekat dengannya.
Dilabeli berbakat dan penuh semangat oleh orang-orang yang enggak dekat dengannya.
Dipanggil banci puluhan kali oleh orang jauh.
Sering?
Kalau hal-hal itu yang mereka nilai dari luar, maka siapa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
to Fanya, yang udah mau jawab suratku.
Aku enggak nyangka kamu bakal balas suratku. Maksudku, terima kasih, ya!
Aku nggak mengharuskam kamu untuk baca ini, karena kayaknya tulisanku bakal kedengaran aneh.
Oke, aku bukan anak stres atau depresi kok---mungkin----tapi aku cuma ingin menumpahkan apa yang di pikiranku aja. Eum, jangan marah, ya?
Namaku Putri---kayaknya enggak penting aku Putri yang mana, tapi yang jelas aku perempuan, ini sih pasti. Dan aku bilang lagi, surat ini sama sekali gak penting karena aku cuma siswi serba biasa yang gak berhak berteman dengan siswi terkenal kayak kamu, haha.
Oke, mungkin ini merendah banget, maaf kalo kamu jadi enggak enakan. Suwer, aku sama sekali enggak mau menghakimi kamu.
Di angkatan, aku bukan anak yang terbuka, bisa dibilang aku introver. Eh, bener gak bahasaku? Semacam itu. Aku suka nulis, seperti yang kamu lihat. Nulis, bukan ngetik.Meski kadang menyendiri, aku pengin banget punya banyak temen.
Kayaknya kelasku bisa dibilang paling rame dan hits, anak-anaknya memang banyak yang punya followers di atas seribu, dan aku ngerasa enggak cocok pula sama lingkunganku ini.
Aku suka puisi, kayaknya. Tapi, aku enggak suka pelajarannya.
Aku suka nulis, tapi aku enggak suka menganalisis karya sastra.
Bisa dibilang, aku kebalikan banget sama polymath---orang yang jago di semua bidang. Makanya banyak yang menganggap aku ketinggalan banget, mungkin orang cuma tahu aku karena aku aneh dan bodoh, haha.
Tapi, aku berencana bakal ikut lomba buat Pekan Bahasa besok. Gak sabar sebenarnya haha.
Oh iya, di surat pertama aku ngomong bahasa inggris, inget?
Aku suka bahasa inggris sih, tapi aku tahu, rasa sukaku ini cuma sebatas untuk keren-kerenan aja. Betapa cetek gak sih pemikiranku? Bahasa inggris kan harusnya dipelajari dengan sungguh-sungguh. Hahaha.
Omong-omong, kamu sendiri gimana di kelas?
Apa bisa berkenalan dengan banyak orang itu seru?
Meski kita udah kelas 9 dan enggak diwajibkan buat ikut lomba bahasa yang kusebut tadi, eum, aku harap kamu ikut, ya!
