.
Sekarang sudah waktu nya rapat orang tua murid murid juga sudah berkumpul di aula,kecuali lakia dia masih di kelas dia sendirian. Hati dia masih tidak enak,apa sekarang waktu nya,perjuangan dia untuk mempertahankan hubungannya dengan lakiaSekarang memang hubungan mereka sedang di abang kemarahan,lakia masih marah kepada kavio dan kavio masih membujuknya tapi hasil nya selalu nihil. Teman² lakia tadi sudah ke aula sebenarnya mereka tidak tega meninggalkan lakia
Tapi lakia memaksa muka dia juga sudah sinis kepada mereka jadi mereka menurut kata kata lakia. Lakia sadar tadi di kantin dia bisa berdiri tidak tau bagaimana cara nya tapi sekarang dia malh sakit kalau berdiri
Lakia mencoba untuk berdiri tapi hasil nya nihil dia malah jatuh ke lantai,dan sekarang dia tidak bisa kembali ke kursi roda nya karna kaki dia menjadi keram dan kaku. Lakia bingung,masa iyah dia teriak teriak semua orang tidak akan mendengar karna semuanya ada di aula
Tbtb ad yg menongol di pintu,orang itu kaget pada saat melihat lakia yang tergeletak di lantai. Ternyata dia laki laki yang dia bencii seumur hidup ingin rasa nya lakia menampar orang itu habis²an. Dewa.
Dewa berlari kecil dan menghampiri lakia "Ehh lakia!!"
"Kok lo bisa jatuh laa gmna cara nya?,ada yg jahat sma lo?siapa?biar gue hajar" ujar dewa
Lakia memutar bola mata nya "lo kesini cuma mau nanya yg begituan doang,mending pergi deh,jadi manusi gk berguna. Klo ada orang lgi gini bukannya di bantuin malah nanya²"
Dewa langsung membantu lakia "Lah?maaf la gue panik"
Dewa duduk di depan lakia,tapi mata lakia tidak menatap dewa dia memalingkan wajh nya "laa gue mau ngomong"
Lakia tidak mengubris
"Lo gk ada niatan buat put--"
"Apa gue udh izinin lo ngomong?" Judes lakia
"Maaf la"
"Dewa denger yah,lo dulu udh bikin hubungan gue renggang. Dan sekarang gue mohon sma lo biarinin gue bahagia sma orang lain,jangn maksa gue untuk mencintai lo karna gue gk akan mau. Hidup gue lebih bahagia sama kavio dari pada sma lo,karna lo cuma buat gue menderita,"
"Dulu gue udh percaya banget sma lo. Tapi mungkin sekarang gue gk mau percaya lagi sma lo,gue nyesel udh percaya sma lo dulu. Jangan pernh lo ngancem kavio lagi karna gue bakal minta ke bokap gue untuk cabut lo jadi wakil ketua osis dan keluar dari osis,"
"CAMKAN!! Itu dewa"
Kini dewa memegang tangan lakia "laa,gue cuma sayang sma loo,gue ngelakuin itu karna gue mau dapetin itu. Pliss laa percaya lagi sma gue,gue yg dulu udh beda smaa sekarang pliss laa"
Lakia melepas tangan dewa "Iyah beda,sekarang lo licik,dewa yg gue kenal bukan kyk gini. Lo harus inget janji janji lo itu dewa,gue mau lo jangan ganggu gue lagi terutama kavio. Sekali gue denger lo ganggu kavio siap siap lo cabut dari sekolah ini"
Lakia langsung meninggalkan dewa. Kata kata lakia memang benar,dewa seharusnya membiarkan lakia bahagia dengan orang lain. Mungkin lakia akan aman kalau dengan kavio,sebanding sma dewa. Sekarang dewa akan membiarkan lakia bersama kavio
Dia tidak akan mengganggu mereka lagi,tapi kalau kavio berani menyakiti lakia dewa akan maju. Dan jadi orang pertama yg menghajar kavio,ini memang satu satunya jalan untuk meyakini lakia lagi
-------
NEXTT YOO