Part 33

663 51 39
                                    

Sesuai kata dokter kemarin hari ini thalia diperbolehkan pulang. Tetapi dia akan pulang siang ini karna bunda farhan yang meminta dia hanya menurutinya saja.

"Han,sebelum balik gue mau ketemu Azril" ucap Thalia

"Iya,ntar bareng bunda juga biar sekalian"

"Oke"jawab thalia "han nonton kek bosen nih gue"

"Nonton apa?"

"Apa aja deh terserah"

Fathan menyalakan tv yang ada diruangan Thalia, Farhan mencari saluran tv yang menurutnya rame,dan ternyata dia menonton upin dan ipin membuat thalia mendelik.

"Ish malah upin ipin"

"Kan kata lo terserah gue yaudah gue maunya ini"

"Bosen han itu itu mulu kagak gede gede lagi,gue aja udah gede masa mereka belum"

"Namanya juga film"

"Tapi yah harusnya ada perkembangan dikit kek,tubuhnya gak tinggi tinggi rambutnya gak tumbuh terus aja botak"

"Tapi seru" jawab farhan " lo itu kalo di upin ipin mirip sama kak ros,galak" lanjutnya

"Tau ah sebel"

"Lia lo pernah bilang sama gue kalo lo pengen punya anak kembar,kenapa lo pengen??" tanya Farhan

"Ya pengen aja,lucu gitu apalagi kalo cowo cewe tapi yang lahir pertama harus yang cowo biar jadi abangnya"

"Kalo sejenis gimana?"

"Ya gapapa,kan seru tuh kalo kembar ngurusnya jadi nanti kerja samanya tuh kerasa ngurus satu anak masing masing,gak diserahin semua ke istri"

"Emang lo udah siapin nama buat anak lo nanti"

"Gue mab gak usah pusing pusing nyiapin nama buat anak gue nanti,kan gue Author jadi gampang kalo masalah nama"

"Iya dah"jawab farhan " eh kalo gak kembar gimana?"

"Ya gpp yang penting punya anak,anak itu karunia dari tuhan harus di jaga" ucap thalia farhan hanya tersenyum

"Kenapa lo nanya nanya tentang anak?"

"Enggak kok biar ada bahasan aja"

"Han kalo semisal Azril sembuh,kita urus dia gimana han?lo setuju gak? Maksudnya ngurus itu yah kaya anggep dia adek lah han,ngasih dia kasihsayang ah pokonya yang kaya gitu gimana?"

"Boleh kok"

"Bener han serius nih"

"Yaudah ayo ke KUA"

"Farhan lagi serius jangan bercanda"

"Iya gue serius lia"

"Makasih" jawab thalia lalu memeluk Farhan.

"Han pengen Apel tapi kulitnya lo kupas" unjar Thalia

"Kenapa harus dikupas,bagus loh buat kulit wajah"

"Lagi gak mau aja,kupasin yah terus suapin"ucap thalia sambil tersenyum

"Tumben manja"

"Gakpapa lah kali kali"

"Iya" jawab Farhan sambil mengambil buah Apel dan pisaunya lalu mulai mengupasnya.

"Nih ayo makan katanya mau"

"Iya bentar" jawab Thalia dan membuka mulutnya

"Nih lo juga" ucap thalia menyuapi Farhan

"Duhh untung bunda yang masuk kalo suster atau dokter gimana? Ngeliat kalian mesra kaya gini suap suapan kalo mereka gak jomblo yah biasa aja,lah kalo yang jomblo kan meronta ronta minta pertangung jawaban kalo baper liat kalian" ucap bunda panjang lebar saat memasuki ruangan thalia.

SMA & SMK (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang