CHAPTER 09

28 9 16
                                    

-aku masih disini, menunggumu. Tapi entahlah mungkin kau takkan menjemputku-




________P E R S E F O N E_______




Hari ini ceritanya terlalu biasa. Ia dapat teman tapi ia tidak bisa akrab dengan temannya. Ia hanya berdiam diri dalam kelasnya tanpa minat dan niat.

Mungkin karena ini masih hari pertamanya sekolah. Ia tidak akan habis pikir jika setiap harinya dia sekolah disini akan terus seperti ini.

Baiklah Key biarkan hari ini seperti ini, batinnya.

Dia dari tadi hanya menyetel lagu, menonton youtube atau membaca novelnya sambil memakan bekal yang ia bawa.

Dia memang sengaja membawa novel mungkin ia memang sudah berfirasat bahwa momen ini akn terjadi.

Tak lama kemudian Karin dan Jihan kembali ke kelas.

"Nggak bosen di kelas, Key?" tanya Jihan.

Keysha mendongak dam dilihatnya teman barunya
"Belum" jawabnya.

"Kenapa bawa bekal?" kini Karin yang bertanya.

Sejujurnya Keysha tidak suka ditanya ketika dia sedang membaca, tapi demi sebuah kesopanan sebagai anak baru ia akan menjawabnya.

"Pengen aja sih, nggak tau kenapa lagi pengen" jawabnya sambil melihat Jihan dan kbali membaca Novelnya.

"Ooh yaudah, mending gue jelasin aja yang nggak boleh lo lakuin dan apa yang boleh lo lakuin di sekolah ini sebagai anak Nusa Gerilya " jelas Jihan.

Keysha yang mendengarnya merasa tertarik, toh ia juga sudah mulai bosan membaca.

"Jadi yang nggak boleh lo lakuin yang pertama sih, lo nggak boleh akrab dengan anak sekolah lain"

Keysha yang mendengar penjelasan itu mengerutkan dahinya. "Kenapa bisa gitu" tanyanya.

"Disekolah ini itu ada namanya geng Knight Templar atau KT, ketuanya itu kak Lion, dan anggota intinya ada kak Revan, kak Arga dan kak Alvin"
Keysha yang mendengar kata 'kak' pada saat nama Arga disebut menahan geli yang ada pada tubuhnya, entah kenapa ia merasa geli aja ketika mendengarnya.
"Mereka itu inti geng KT, mereka ditakuti anak seantro sekolah" kini giliran Karin yang menjelaskan.

"Kenapa?" tanya Keysha.

"Yaa, karena mereka sering tawuran, ngerokok, bolos, berkelahi semua yang negatif udah mereka lakuin pokoknya" jelas Karin.

"Narkoba juga?" tanya Keysha.
Bukannya kenapa, ini akan menyenangkan jika ia dapat hal negatif tentang Arga ketika ia baru masuk sekolah.

"Nggak sampe kesana juga Keysha" sahut Jihan.

"Bisa aja kan"ucap Keysha tak acuh.
Karena ia sendiri juga sudah tau, pasti kakaknya itu tidak akan melakukan hal tersebut. Tapi bukankah lebih baik jika ia bertanya saja dan mengirimkan laporan yang salah kepada papahnya dan jika telah terbukti tidak benar ia bisa beralasan bahwa ia hanya mendengar kabar tersebut dari teman-temannya.

"Jadi lo nggak boleh akrab dengan anak sekolah lain karena sekolah kita ini punya geng yang punya musuh diseluruh sekolah" jelas Jihan.

"Kalau gue punya saudara dari sekolah lain, gue juga nggak boleh akrab sama dia?" tanya Keysha lagi.

"Boleh-boleh ajasih, tapi jangan sampe anak-anak geng KT lihat lo. Atau lo bakalan di bully karena lo bakalan dikira sebagai mata-mata mereka".

"Ooohh" Keysha hanya ber 'oh' ria karena ia jyga tidak tertarik dengam larangan yang pertama itu.

"Terus lo nggak boleh pergi ke belakang sekolah disitu ada basecamp nya anak KT, kita dilarang kesana karena bisa dibilang itu Markas geng KT juga" jelas Karin lagi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 23, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PERSEFONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang