십팔 (Delapan belas)

3.3K 567 185
                                    

~Kehadiranmu masih tetap di sini, ini membunuhku. Aku mencoba menunjukkan bahwa aku tak akan berbalik lagi padamu, tapi ini membunuhku~


























"Oke harus bisa"

"Harus hari ini"

"Lo pasti bisa jae"

"Kalo ga hari ini lo telat"

"Sesepuh bikini bottom pernah bilang, apapun yang terjadi tetaplah bernafas"


Pagi pagi jaehyuk sudah mempersiapkan dirinya didepan cermin

Ia sedang berlatih sekarang

"Gue sayang lo, mau ga lo-"

"Ngga terlalu kuno"

"Sejak gue pertama ketemu lo, gue udah-"

"Ngga ngga terlalu lebay"

"Ahhh" setelah beberapa percobaan jaehyuk merasa frustasi sendiri

"Bodoamatlah intinya mau ga" jaehyuk kemudian turun kebawah dan berangkat kesekolah

Ditengah perjalanan jaehyuk melihat sosok yang dicintainya bersama dengan sosok saingannya

Tapi,

Asahi memeluk mahiro?

Ya pagi ini mahiro berangkat dengan asahi, itupun paksaan dari mahiro sendiri

Sedangkan mengapa asahi memeluk? Karena mahiro yang menancapkan penuh gasnya

"Curang bangke gue juga pengen" geram jaehyuk

Mahiro yang menyadari jaehyuk memperhatikannya, lantas langsung memberi tanda seperti hormat menggunakan tangan kanannya pada jaehyuk

Jaehyuk merasa kalah sekarang

Tapi ia masih punya kesempatan

Akhirnya ia memilih memalingkan pandangannya pada wajah asahi yang terlihat sangat imut dengan mata yang dipejamkan

Jaehyuk bisa mati disini

Ia tak sadar senyumnya telah muncul walau obyek yang dilihatnya sudah jauh didepan

"Woy jalan" teriak seseorang dibelakang jaehyuk yang menggunakan mobil

Jaehyuk kemudian tersadar

"Eh, maaf pak" ia kemudian menancapkan gas penuh menuju sekolah

Parah memang, apalagi jika tak ada yang menyadarkan dirinya tadi

Mungkin ia akan termenung seharian

Dan telat masuk sekolah

⭐⭐⭐


























Jaehyuk telah sampai disekolah sekarang

Untung saja jam masih menunjukkan pukul 6 lebih 45 menit, jadi ia tak terlambat

Dalam perjalanan menuju kelas, ia melihat seseorang yang sangat tak asing baginya sedang duduk di depan ruang guru

'Yoshi?'

'Sejak kapan dia sekolah disini?'

Karena rasa penasarannya, jaehyuk kemudian segera masuk kedalam kelas dan bertanya pada asahi

Didalam kelas ia sudah melihat asahi yang duduk manis menatap keluar langit biru pagi dengan memakan sebuah permen

"Pagi sa" sapa jaehyuk yang kemudian duduk tersenyum menatap asahi

Jaesahi || A Struggle ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang