🍓9

14.5K 2.4K 466
                                    

Omong-omong, sudah terhitung tiga bulan si kembar Jungkook dan Junghwan tinggal di Home Share ini. Tapi fakta yang belum berubah hanya satu, yaitu Lisa tetap belum punya pacar. Duh, sedih.

Meskipun terbilang cukup risau, Lisa gak mau asal nerima cowok tanpa berpikir lebih dulu. Dia bukan cewek gampangan yang bisa dengan mudahnya ditaklukan meski rasa baper kadang suka datang gak tau diri dan bikin Lisa jadi melemah. Biar bagaimana pun, Lisa harus tetap hati-hati.

Tapi kalau disuruh milih mau Junghwan atau Jungkook--jujur aja, Lisa gak tau.

Nyaris semua cewek pengen punya pacar yang lembut dan baik hati macam Junghwan. Mereka pengen juga diperhatiin, dikasih senyum manis setiap hari, dan diperlakukan sebaik mungkin. Junghwan memang merupakan lelaki idaman para wanita. Lisa gak munafik kalau dia juga pengen punya pacar kayak Junghwan.

Terus beralih ke Jungkook. Pemuda itu bener-bener playboy dan cassanova sejati. Mungkin udah terhitung beberapa kali Lisa ngeliat Jungkook boncengin cewek yang berbeda dalam setiap minggunya. Tapi meskipun begitu, Jungkook tetap menjadi salah satu idola cewek-cewek disekolah berkat ketampanannya. Yaa sejajar sama Junghwan, Mingyu dan Junhoe. Eunwoo, Bambam sama Jaehyun sebenarnya juga masuk dalam daftar. Sayangnya mereka bertiga udah punya pacar.

Kalau kalian berpikir Lisa sama sekali gak tertarik sama Jungkook karena cowok itu merupakan bad boy kelas kakap, berarti kalian udah salah besar. Bisa dibilang, ketertarikan Lisa ke Junghwan sama Jungkook itu setara. Inget ya, baru tertarik. Bukan jatuh cinta.

Ke Junghwan sih jelas yaa karena cowok tersebut adalah cowok yang nyaris sempurna. Tapi kalau Jungkook? Hmm, sebenernya Lisa punya penilaian sendiri buat si bungsu itu.

Lisa bisa ngeliat sisi baik Jungkook yang mungkin tidak disadari oleh banyak orang. Dibalik kejahilan dan juga semua tingkah laku menyebalkannya, Jungkook menyimpan sisi rapuhnya tersendiri. Iya, Jungkook berupaya untuk menjadi sempurna untuk menutupi sisi lemahnya. Seperti saat ini..

Sebenernya udah lima kali Lisa mergokin Jungkook lagi duduk sendirian dilapangan serbaguna di halaman belakang Home Share. Awalnya Lisa cuma mikir kalau Jungkook duduk disana karena kecapean abis main basket sendirian. Tapi pas diinget lagi, saat itu waktu udah menunjukkan hampir tengah malam. Dan lagi, Lisa gak nemuin ada bola basket atau bola futsal disekitar Jungkook.

Kalau kemarin-kemarin Lisa cuma merhatiin dari jauh dan kemudian nutup jendela kamarnya--kali ini Lisa memberanikan diri buat turun ke lantai bawah, melangkah mendekat ke arah Jungkook dan mendudukkan diri disisi pemuda itu.

"Jangan ngelamun terus. Kalau lu kesurupan, gak bakal ada yang bisa nolongin. Soalnya ustadz Kyungsoo lagi pulang kampung." ucap Lisa, tiba-tiba.

Jungkook berjengit kaget. Dia bahkan gak sadar sama suara langkah kaki Lisa. Tapi seperti biasa, cowok itu langsung mengubah ekspresinya dan tersenyum dengan jahil pada Lisa. "Kenapa belom tidur? Jangan-jangan lu sengaja kesini biar bisa berduaan sama gue ya?"

Mengetahui hal itu, bikin Lisa tambah bertanya-tanya. Kenapa Jungkook bener-bener gak pengen orang lain tahu tentang beban apa yang ia pikul, atau mungkin sebesar apa kesedihan yang sedang ia rasakan saat ini? Cowok itu terlalu tertutup. Dia bisa berkamuflase dengan baik.

"Pede lu! Gue cuma lagi gak bisa tidur aja. Terus nyari temen yang belum bisa tidur juga." kata Lisa.

"Yaudah, sekarang sana tidur. Gue juga mau tidur. Apa mau tidur bareng?" Jungkook menaik-turunkan alisnya dengan menyebalkan.

"Kalo lu tidur bareng gue, entar malah adek lu yang bangun."

Jungkook tergelak. Astaga, dia bahkan gak nyangka kalau Lisa bakal ngeladenin ucapannya barusan. "Ya gak apa-apa. Bagus dong kalo adek gue bangun. Nanti--"

home share | lizkook ft 97line ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang