My Best Friends

14 3 2
                                    

1 Juni 2020
#Book Lovediary

Mei 2014
Namaku Nessa, sekarang gue duduk dibangku SMA,  yahh walau dari SMP gue dikenal sebagai sosok cewek yang bodoh dalam masalah akademik . Apalagi mapel Matematika , pernah juga aku dapet 0 waktu ulangan.Astagfirullah.

" Nessa sini!!  Noh suruh ibu mu goreng dirumah".
Itu kata guru mapel matematika tersebut, ditertawain temen temen udah makananku tiap hari dikelas.

Hidupku selalu menyusahkan orang tua, Bandel, nge game terus, gak pernah belajar. Dan karena kebodohanku ini mungkin mereka merasa malu. Pernah aku bertekad belajar sampai larut malam untuk merubah diriku ini.
Namun besok nya aku malah ketiduran dikelas.

" Kemarin malem habis jaga pos kampling bu hahaha"
Ejek temen sekelasku saat aku tertidur dikelas.
Yah aku bodoamat aja gak dengerin ucapan mereka, So aku bakal buktikan kalo aku pasti bisa.

Kadang aku merasa jengkel dengan diriku sendiri. Kenapa di lahirkan untuk jadi bodoh gini. Kapan bisa banggain orang tua? Pertanyaan itu selalu terukir di benakku.

Saat aku terdiam sejenak ditaman bawah pohon samping kelas 11 Ipa 2, tiba tiba ada 3 orang menghampiri ku.
" kenapa diam disini ness? " tanya salah satu dari mereka
" Meratapi nasib " Jawabku cuek
" Lo gila apa?  Nasib kok diratapi.. Hhhh" Sahut    salah satu dari 2 cowok tersebut
" Udah gabung sini sama kita seneng2 bareng,gausah mikir nilai ..itu gak penting, yang penting itu kita udah usaha" ajak cewe tersebut, Pita namanya..iya dia terkenal ramah dan sangat centil kalo tau cowok cool dikit.
" Gabung apaan ? " tanyaku pada pita
" Kita bersahabat dong,, BEST FRIENDS FOUR EVER keren kannn uwuu" teriak pita gak jelas

Eh gilaa, akhirnya baru kali ini gue dapet temen baik juga seperti mereka.nggak memandang sebelah mata padaku . Dodi, rohan,dan pita.. Mereka nggak sedikitpun mempermasalahkan kekuranganku. Dengan ini aku akan berubah lebih semangat lagi untuk belajar. Sungguh ini terbaik.

Are you ok?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang