_Maret 2015
Bu ratna datang ke kelas."Gimana kabarnya anak anak?" Sambut bu ratna
" Alhamdulillah baik bu" Jawab temen* satu kelas.
" Yaudah.. Mari kita mulai pelajaran PPKN selama 2 jam ini"
____ Jam istirahat
" Emm enak, beli dimana dod" tanyaku pada dodi
" Dari bu kantin paling selatan ness,nih ambil lagi " Ujarnya dengan melahap makanan itu
" Eh ngomong* gimana kabarnya pita yaa? Dia gak pernah hubungin gue sekarang" Sambungku
"Nggak tau juga sih, atau mungkin dia udah lupain kita yahh? " Ucap dodi dengan wajah mewek.
" Kalo itu nggak mungkin dod, Masak dia lupa sama ucapannya. Pertama gabung dulu " Lontarku dengan yakin
" Iya juga sih ness,, beneran ini jajan nya udah nggak mau lo?" Tawar nya lalu menyodorkan makanan itu.
" Kalo dikasih ya mau lah dod hhhhh" Jawabku dengan terbahak bahak.
" Hhahaahhahahahha" dodi pun ikut tertawa.
Kebiasaan canda tawa yang biasa kita lakukan ber Empat. Sekarang tinggal gue dan dodi aja.
Karena pita keluar negeri, dan rohan pun menghilang begitu saja setelah dikeluarkan dari sekolah. IYA dia ketahuan berbuat yang tidak senonoh terhadap teman sekelasnya.
Alhamdulillah Ya Allah engkau sadarkan hambamu ini.Akhirnya gue dititik dimana ngeliat rohan udah biasa aja dan sama sekali tidak kagum lagi.
"Seru banget, boleh gabung nggak nih " Sahut mamat tiba tiba duduk.
" Nggak, Orang sibuk gaboleh gabung. Ini khusus anak-anak gabut saja. Sono balek " Jawabku nahan tawa
" Gitu amat lo jawabnya.." Ujarnya mencubit pipiku.
" aww sakit tau,, kebiasaan kamu yaa hihhh " Lawanku dan membrantakkan rambut mamat yang rapi itu
"Udah udah kalian ini setiap barengan pasti berantem. Damai sini makan bareng" Sahut dodi santai
" Wahh, seminggu bareng dodi berat badan gue naik. Yakin" Jawabku sambil nyungir
Teng teng teng
Jam istirahat selesai.Ayo masuk kelas bro. "Ajak dodi
" Anak anak karena kalian sudah kelas 12 , jadi mohon disiapkan belajar yang sungguh sungguh. Karena di bulan April kalian akan melaksanakan Ujian Nasional. Bisa di mengerti? " Jelas bu ratna
" Siap buuu,, Saya pribadi siap mendapat peringkat 1 bu. Iya kan mat? ehemm" Ucap Rita cewek centil itu.
" Oh iya" Sambung mamat dengan raut muka yang bingung.
" Huahh " Aku yang spontan meluap sebab jadi mengantuk aja melihat gerak gerik cewe itu.
" ihhh ga sopan banget sih jadi cewekkk.. Lihat bu ratna!! Nessa dari tadi ngga dengerin ibu bicara " Kata Rita dengan menunjuk diriku.
" Nessa, . Ini ibu ngomong info serius. Didengarkan!! Sana cuci muka dulu ! Perintah bu Ratna padaku.
" Iya bu maaf " Aku yang ngeloyor keluar kelas, bikin kesel tuh cewek.
#Mamat
Sudah berjam-jam ga balek. Kemana tuh anak. Masak iya ketiduran di toilet." Sekarang waktu materi habis. Silahkan berdoa lalu pulang!!!" Perintah bu ratna.
Semua temen pada pulang. Yaudah biar gue bawa aja tas nessa.
"Woi bocil, enak*an makan disini. Dicari bu Ratna lo "
Mamat yang tiba-tiba mengagetkanku." Udah jam pulang... Ngapain masih nyari gue. Mending lo ikut sini. Nih mie ayam nya enak" Ucapku malas dan menawarkan padanya.
" Mana gue minta!!" Mengambil mangkok dari tanganku
" Ngomong* kamu pinter juga Materi tajwid,fikih dan ilmu agama lain,." Sambungnya
" Lo pikir gue bodoh dalam segala hal gitu. Setidaknya aku bisa ilmu agama walau akademik ku kurang hehe" jawabku dengan santai
" Jangan ngrendah gitu. Kamu pintar kok. Kemarin aja kamu yang banyak jawab dalam cerdas cermatnya. Ajari aku lah!" Ucap mamat memohon padaku
" Hahahhaha iya iya " Tiba tiba aku tertawa melihat sikap mamat itu , minta diajarin! Bukannya dia Jagonya.
Yaudah kita pulang bareng. Hari ini pondok juga libur
KAMU SEDANG MEMBACA
Are you ok?
Teen Fiction" Nessa mencurahkan isi hatinya dengan menuliskan kisah hidupnya dalam buku lovediary tanpa sepatah kata yang di ucapkan"