Liburan semester

5 1 0
                                    

Januari 2015

_Ayo kita jalan mat.
Untuk mengisi waktu liburan.
Ku tunggu yah
                       #Nessa 07.00
# Mamat
Tumbenan ini anak ngajak keluar
Oke aku berangkat.

Kita pergi ke wisata Malang raya, sekali kali liburan ke luar kota. 
Bosen di kampung halaman mulu. Adanya ya wisata itu itu aja.

Tak lama kemudian mamat nyampe, kita pun pamit sama ibuk untuk pergi berlibur. Untunglah boleh.

Sejuk, indah, berbagai wahana dan sangat ramai itulah gambaran kota malang bagiku.

" Yok mat kita fotbar disana! " ajakku dan menarik tangannya.

" Ihh lo mat, diajak foto ekspresinya datar amat"

" Udah simpen aja ,udah banyak tuh fotbar kita di handpone gue penuh " jawabnya dan meninggalkan gue begitu aja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" Udah simpen aja ,udah banyak tuh fotbar kita di handpone gue penuh " jawabnya dan meninggalkan gue begitu aja.

" Mat, tunggu dong.
Aww sakit " Teriakku tersandung batu

" Lohh ness hati*, mana yang sakit? " Katanya berbalik lari dan menolongku.

" Nggak ada yang sakit, prank doang hahaha" ucapku dengan tertawa jahil.

" Ahh ga lucu loh, ayo kita cari makan. Gua laper" jawabnya dengan wajah sinisnya.

Kita mampir di tepi jalan, ada Bapak jual mie ayam. Dan rasanya sepertinya enak, ayo kita coba .
Mamat sangat lahap saat makan, mungkin karena dia lapar banget. Dengan jahilnya gue mengambil potret setiap gerak geriknya. Lucu juga nih cowok.

" Eh ness, aku mau ngomong sesuatu sama kamu" ucap mamat sejenak berhenti menikmati mie itu.

" Udah ga usah ngomong, aku sudah tau kok" jawabku

" Beneran kamu sudah tau, sejak kapan?  Apa coba aku pengen denger! " kata mamat dengan girang.

" Kalo kamu pasti ingin nambah lagi mie nya kan. Udah gapapa, nanti aku bayar"ucapku santay dengan tertawa

" Bukan itu ness, aku serius ini. Kalo aku sebenarnya suu.. " kata mamat terhenti

# Begadang jangan begadang kalau tiada artinya begadang boleh sajaaaaaa...

Suara penjual mie ayam itu yang sangat merduuu merusak suasana. Gagal

" Ga denger mat, apa apa ulangin ?  " tanyaku nggak kedengaran

" Kapan* aja ness, aku sempet lupaa karena suara tukang mie ayam itu"jawab mamat dengan raut wajah bingung.

" Kamu ini, Lanjutin pak. Suara bapak sangat berbakat. Bagus pak, Saya suka" ucapku kepada bapak itu.

" Siap neng " jawab bapak itu

#Mamat
Bagus dari mana , cengkok nya aja hilang semua. Haduhh
Pengen kabur aja nih rasanya telinga.

# Nessa
Nggak bagus* amat sih,karena yang  dibawakan lagunya Bpk. Haji Roma irama..
Yaa bagus gak bagus tetap bagus. Always happy .
_Batinku

"Sudah sore, ayo pulang" ajak mamat

Are you ok?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang