Bye Halik!!

6.9K 383 2
                                    

Menjelang pemakaman.
Aly dan Prilly berada satu mobil, Aly yang menyetir dan Prilly bersamanya disebelah Aly. Di kursi belakang ada beberapa teman2 Halik dan ada Gritte serta pacarnya Handika pula disitu.
Setibanya rombongan iringa-iringan mobil jenasah, di pemakaman ternyata sudah ramai pelayat yang memang langsung datang ke lokasi pemakaman untuk memberika penghormatan terakhir pada almarhum. Begitu turun dari mobil, Prilly langsung berlari menuju kumpulan orang yang dy kenal.

"Ma, pa, kak Milla, kak Kevin? Kok kalian tau2 udah disini, ga bilang2 dulu sama aku?"tanya Prilly setengah kaget.

"Sini sini sayang mama peluk dulu sini."pinta Mama Prilly.

"Kamu sih ga kabarin mama, sampe2 mama telpon yang angkat orang lain."sambung Mama Prilly sambil memeluk dan mengusap rambut anaknya.

"Ha? Apasih maksud mama?"kata Prilly makin bingung.

"Gw Prill yg kasih tau nyokab lo."samber seseorang.

Prilly menengok ke arah suara.

"Aly? Sejak kapan lo kenal sm nyokab gw?"seru Prilly shock.

"Sejak anak mama gak ada kabar seharian. Sampe2 mama telpon ke hp km pun harus Aly yang angkat."jawab Mama Prilly.

"Aly!!! Lo ga sopan ya, angkat2 telpon orang!"bentak Prilly agak sedikit kesel.

"Sayang, jangan gitu dong, kan Aly cuma takut telpon nya penting sayang. Jangan marah ya sm Aly."bela Mama Prilly.

"Mama mah bukannya anaknya di belain."

"Peace Prill, gak maksud kok. Sorry."ucap Aly merasa bersalah.

Akhirnya mereka semua mendekat ke liang lahat dan mengikuti prosesi pemakaman dengan hening dan penuh isak tangis. Dan lagi2 Prilly dengan hebatnya menahan air mata nya sehingga tidak menetes.

*SKIP*

Pemakaman pun selesai. Satu per satu pulang kerumah masing2. Kecuali Prilly dan Aly yang masih berdiri didepan pusara alm Halik seolah mereka belum rela meninggalkan Halik seorang diri ditempat itu.

"Prilly.. Aly.. " panggil seseorang.

Ternyata suara tersebut adalah Mama Prilly.

"Prilly sayang.. Nak Aly, udah yuk kita pulang ya."lanjut mama Prilly.

"Mama pulang duluan aja, aku mau pulang kerumah Halik dulu boleh ya ma? Lagian mobil aku ada di rumah Halik." mohon Prilly pada Mama nya.

"Oke. Tapi kamu janji ya selalu kabarin mama!"ucap Mama Prilly.

"Iya ma. Love you..Muach.."ucap Prilly sambil mencium pipi mamanya.

"Nak Aly tante titip Prilly ya!"tambah mama Prilly.

"Iya tante, hati2 dijalan ya."jawab Aly sambil mencium punggung tangan Mama Prilly.

Tak lama kemudian Aly dan Prilly pun meninggalkan pemakaman. Saat ini dimobil Aly dan Prilly hanya tinggal berdua saja, ya karena teman2 Aly dan Prilly sudah terlebih dahulu pulang ikut teman mereka yang lain.
Didalam mobil mereka berdua diam seribu bahasa. Sampai akhirnya Prilly membuka pembicaraan.

"Ly, maaf ya gw banyak ngerepotin lo. Tapi saat ini gw bener2 lagi gak pengen sendirian. Karna kalo gw sendirian gw selalu kebayang2 Halik terus."ucap Prilly.

"Prill, lo lupa kemaren gw pernah ngomong apa sm lo? Gw akan selalu usahain ada buat lo. "jawab Aly.

Semenjak saat itu, hampir setiap hari mereka bertemu. Aly selalu ada buat Prilly terutama disaat Prilly ngerasa kangen banget sama Halik, Aly lah yang selalu dicari Prilly. Entah mengapa setiap kali Prilly melihat Aly, Prilly seperti menemukan sosok Halik. Ya memang Prilly belum bisa melupakan Halik.
--------------------------------------------

Jangan lupa vote dan comment ya.. Makin banyak yg comment dan vote, makin cepet dilanjut lagi.. Hehe

Takut Jatuh CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang