Warn: sensitive content
.
.
.
Happy reading
.
.
.Malam hari di luar begitu hening, berbeda dengan keadaan di dalam sebuah kafe yang di penuhi canda tawa.
"Yow! Ah, kim Woojin selamat atas pernikahanmu."
Woojin tersenyum Canggung, menatap pada Chan yang duduk tepat di sebelahnya.
"Terima kasih yugyeom-ah, kalian juga mingyu,Bambam, jaehyun, Chan..."
Chan membalas tatapan woojin ketika merasakan tanganya yang tersembunyi di bawah meja menghangat.
Woojin menggenggam tanganya, dan Chan hanya bisa membalasnya.
Untuk sesaat, waktu terasa berhenti. Woojin dan Chan sama-sama tenggelam dalam dalam waktu.
"Ngomong-ngomong di Mana Mina?"
Bambam memberi sebuah tatapan heran. Genggaman tangan keduanya menguat, Woojin melirik Chan melalui sudut matanya...
Berharap mendapat reaksi berarti dari pria pucat di sebelahnya ini.
"Kenapa istrimu tidak datang?"
Hingga pertanyaan dari Mingyu itu terucap, genggaman keduanya dilepas sebelah pihak oleh sang surai merah.
.
.
.
yang tersenyum tipis padanya.Senyum tipis, penuh kebohongan padanya.
Pada Woojin.
.
.
.
"Ya, Woojin. kenapa istrimu tidak datang..."
.
.TBC
Ahahahah :") new work
Bakal rajin update yang ini.
Bekos short chap
![](https://img.wattpad.com/cover/226929575-288-k182310.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[6]🌷Lathi|[WooChan]
Fanfictionperkataanya. Apakah. Bisa. di. Percaya. "I love you, Forever..." AU sensitive content bxb bxg short chapter NLDR