Aleasea [ON GOING••]

10

Kenapa mencintai harus sesakit ini?
~Aleasea

Sea tiba di suatu tempat, dimana tempat itu jauh dari sekolah. Entah kenapa kaki Sea membawa tubuhnya ke area yang sama sekali di bencinya.

Tempat balap itulah tempat dimana Sea menginjakkan kakinya sekarang.

"Kok Sea malah di sini?" Ucap Sea serasa mengusap air matanya.

Sea masih berdiri ditempat awal dia datang, beberapa mata menatapnya takjub pasalnya paras Sea memang sangat cantik, imut, dan menggemaskan.

"Wihhh bidadari mana lagi nih." Ucap Abi.

Abi adalah salah satu anggota geng motor yang bernama MARVEL, geng yang diketuai oleh Raka Adipati Jaya.

Raka juga menjadi kapten basket dari SMA Nusa. Di mana sekolah itu adalah musuh dari SMA Angkasa.

Raka memiliki paras yang tampan, dia juga memiliki IQ yang tak bisa dipandang sebelah mata.

Dia memang nakal namun dia juga tak melupakan kewajibannya untuk belajar.

"Lu klo urusan cewek aja langsung ngegas." Ucap Raka.

"Liat kanan." Suruh Abi pada semua anggota geng Marvel.

Anggota geng Marvel langsung mengikuti arah pandang mata Abi.

"Sea." Lirih Raka.

Kenapa Raka mengenal Sea?
Karena Raka memang mengincar Sea sejak kelas x. Tapi sayangnya Raka tau jika Sea sangat mencintai Alfa, ketua basket SMA Angkasa musuh dari Raka.

Sebenarnya Raka dan Alfa masih terikat persaudaraan. Ayah Alfa adalah adik dari ayah Raka.

Raka berjalan mendekat kearah Sea.

"Ngapain." Tanya Raka sopan.

"Kamu yang..." Ucapan Sea terpaksa harus berhenti ketika suara serak Raka menyambarnya terlebih dahulu.

"Ya kapten basket SMA Nusa."

"Ah iya." Balas Sea.

"Raka kenal bidadari cantik itu?" Tanya Devin.

"Kaya udah akrab gitu." Sahut Bima.

"Gak sekolah." Tanya Raka.

"Tadinya sekolah tapi ada insiden yang tak mengenakkan." Jawab Sea.

"Gue anter lu pulang." Ucap Raka.

Raka langsung menarik tangan Sea tanpa meminta persetujuan dari Sea.

Langkah kaki Sea terhenti ketika matanya tanpa sengaja melihat seseorang yang tak asing sedang mengikuti adu balap ilegal ini.

"Kenapa?" Tanya Raka.

"Sea boleh pergi bentar gak?" Tanya Sea.

"Kemana?"

"Ke sana."

"Gak, di sana bahaya."