Nggak ada yang kangen sama Yoongi oppa nih? Arashi lupa kalo Soera noona punya kakak ganteng:)
Hujan turun pagi ini. Membasahi siapapun yang berani keluar dari huniannya. Begitupun dengan Yoongi. Ia nekat menerobos hujan dengan kakinya sendiri. Mobil yang ia punya juga tampaknya tidak bisa dimasukkan kedalam lorong sempit ini.
Pagi-pagi sekali Yoongi sudah dibuat sibuk oleh dering telpon yang tidak sabaran menunggu pemiliknya merespon. Ternyata itu adalah panggilan keluarga. Tentu saja melibatkan dua keluarga yang sekarang tampak sedang frustasi memikirkan sesuatu. Keluarga Min dan Jeon sudah menunggu di ruangan gelap dengan penerangan minim dari beberapa lilin.
Tidak ada Jungkook maupun Soera disana karna seharusnya memang seperti itu. Soera tidak boleh tahu tentang rencana kedua keluarganya. Yoongi sendiri sebenarnya masih sangat berpikir keras mengingat ucapan sang ayah yang sangat konyol dan beralasan semua ia lakukan demi Soera dan dirinya.
"Jika Soera hamil kemungkinan besar ia tidak akan macam-macam"
"Ya aku harap bisa seperti itu tuan Jeon"
"Tapi aku tampak belum yakin dengan putriku sendiri"
Semuanya tampak begitu serius dengan topik pertama yang mereka bicarakan. Yoongi hanya diam menyimak semua informasi yang bisa ia dapatkan hari ini. Bagi Yoongi ini bukanlah hal penting jika soal anak. Yang membuat Yoongi bisa bertahan seserius ini adalah Soera. Tentu ia bisa melindungi adiknya sendiri bahkan lebih baik dari orang tuanya.
Yoongi telah lama menyembunyikan hal besar dari keluarganya dan hanya Soera yang tahu tentang itu. Yoongi menggunakan cara ini hanya ketika ia sangat membutuhkannya. Lagipula Yoongi juga sangat jago dalam urusan lelaki. Itu juga ia turunkan lada adiknya. Taekwondo yang selalu ia terapkan di kehidupan sehari-hari sudah cukup menjadi perisai bagi mereka berdua. Tapi kali ini masalahnya berbeda dari yang lain.
"Kenapa kalian begitu takut dengan mereka?"
"Dia bukan sembarang orang sayang"
Kini giliran Soerin yang membuka mulut. Ia tahu jika Yoongi akan menanyakan hal ini saat pertama kali mendengar apa yang mereka takutkan. Soerin hanya tidak ingin membebani kedua anaknya yang paling ia sayangi. Lagi pula masalah ini dulunya berakar dari dirinya dan sekarang sudah merujuk ke putra dan putrinya. Ini tentu membuat Soerin sangat khawatir.
"Kalau begitu buat mereka juga berkata demikian"
"M-maksudmu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE LOVE || JEON JUNGKOOK || END
Fanfiction"Sepertinya aku bertemu dengan malaikat kematianku" "Sttt... apa yang kau katakan?" "Benar kan apa kataku, kau tidak akan percaya Kook" Jungkook berusaha menenangkan batinnya yang gelisah semenjak kejadian di air port tadi. Soera terus diam sampai t...