"Ini mau masuk atau diusir?" tanya Renjun merollingkan matanya
"Aku siapin minuman dulu ya. Renjun di pegang anaknya" April memberikan Ara ke pangkuan Renjun
"Aduh woi!!! Udah dipangkuan bapaknya, susah di uyel"
"Mau uyel? Apa dulu hadiah kalian"
Satu persatu mulai mengeluarkan hadiahnya, gak main-main hadianya. Ada yang dari peralatan bayi, stroller bayi dengan model kerajaan, boneka barbie yang dibeli dari Jepang, baju bayi berbagai model dan yang paling mahalnya tiket liburan ke maldives.
"Ini duit darimana? Persugihan?" tanya Renjun
Haechan menatap Renjun "Hello!! Kami kerja ya.. Enak aja persugihan"
Renjun tertawa dan memberi Ara pada teman-temanya
"Satu-satu gendongnya. Jangan rebutan"
Baru aja di bilang gitu, yang lain mendekati Ara bak gula manis yang tertumpah ke lantai dan dikerebungi semut
April datang dengan nampan yang berisi gelas syrup dan beberapa cemilan
"Gapapa kak. Siapa tau ketularan kekayaan para pamannya"
"Yang penting gak ketularan goblok nya aja sih" ujar Renjun dan merangkul April
"Ara lihat deh, mending main sama para uncle aja yuk! Mama Papa mu lagi mau mesra, siapa tau mau buat adek baru lagi" ujar Mark dan dilempari bantal dengan Renjun
"Iyakan Mark? Udah lah yuk we, bawa ke markas aja. Kalian buat adek baru aja buat Ara"
Renjun bangkit dari duduknya dan megetok kepala teman-temannya satu persatu dan mengambil Ara dari mereka.
"YAHHHH RENJUNNN!!!!!"
><><><><><><><><><><><><>
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
- Huang Ara -
Hiiiii!! Maaf yaaa baru update:(((
Kemarin kondisi lagi gak memungkinkan untuk update:((..