*** Didalam Mobil hanya terdapat keheningan Dan tidak Ada yang ingin angkat bicara. Aku terkadang melirik nya sekali untuk memastikan apa dia melihatku.Karena aku sangat bosan karena hanya keheningan saja antara Aku dan yoongi, akhir nya Aku yang angkat bicara.
"Yoongi.." ucapku terbata-bata.
Tidak Ada respon sama sekali dari yoongi.
"Yoongi.." panggil ku kedua kalinya.
"BISA KAH KAU DIAM!" bentak yoongi.
"Hm.. baiklah" ucap ku yang kini berlinang air mata.
Mengapa yoongi membentakku, bahkan appa ku tidak pernah sama sekali membentakku seperti ini, ya tuhan apa salah ku kepada yoongi sehingga membuat nya marah padaku, batin ku.
Sesampainya di rumah yoongi, aku pun turun dari Mobil Dan mengambil koper pakaian ku.
***
Rumah nya sangat besar Dan hanya ditempati oleh dua orang. Aku beranjak masuk Dan mengikuti yoongi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mengapa dari tadi kau membuntuti ku hah?" Tanya yoongi.
"Bukan kah seorang suami istri tidur bersama?"
" Apa kau berpikir bahwa aku mau tidur bersamamu?,Aku tidak akan pernah mau satu ranjang bersama mu.jadi cari kamar yang lain saja"perintah yoongi.
" Tapi..."
" Ingin apa lagi?cepat lah menjauh dari hadapan ku,atau tidak aku akan menampar wajah mu itu"
" Baiklah"jawabku yang kini berusaha menahan air mata Dan pergi membawa koper dengan terintih rintih.
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hiks.. hiks.. mengapa pernikahan ku menjadi seperti ini? Mengapa yoongi sangat kejam kepadaku. Apakah aku tidak cocok sebagai istri untuknya. Baru sehari, dia sudah berani membentak ku layaknya seorang pengemis"Aku yang tersungkur di pinggir ranjang menatap jari jemarikku.
"Tetapi Aku harus kuat demi rumah tangga ku, jika aku seperti ini bagaimana aku bisa jadi istri yang baik. Ayolah yeonie kau pasti bisa melalui semua ini"ucapku untuk meyakinkan diri.
