ingin sekali ku akhiri kisah yang rumit yang bahkan sukar untuk diceritakan.
silih berganti mereka menghukum badan yang tak tau jika pernah menimbulkan beban kepadanya.
bahkan jika diam pun mendatangkan bosan apalagi tawa yang membuat mereka tutup telinga.
hanya sedikit yang ku mau
yaitu hidup tenang tanpa melipat kening mereka.uummmm.. ya , memang sukar di pahami.
•••
Sekarang sudah 2 bulan Ayu menghilangkan diri dari saat kejadian di coffeshop tersebut.
Sebenarnya tak lama dia mengobati rasa benci dalam dirinya, hanya saja ia tak temukan lagi nyamannya
disana.Ayu kembali kejalanan demi mencari penyambung hidup.
Mengapa dia selalu begini?
Akanku ceritakan sedikit tentangnya.Jadi, perceraian antara kedua orang tuanya memaksanya untuk jauh dari rasa kasih sayang.
Dia selalu sendiri bukan karena ditelantarkan, hanya ingin hatinya saja dia begini.
Ayahnya menikah lagi sekitar 10 tahun yang lalu, sementara Ibunya setahun lebih dulu menikah dengan pria lain.
Ayu tak dendam akan hal itu, buktinya dia masih sering komunikasi dengan ibu dan ayahnya hingga saat ini walaupun hanya untuk beberapa saat.
Hampir tak pernah menemukan damai dihati, membentuk Ayu menjadi sosok yang tak banyak bicara.
Terkadang terfikir olehnya, sampai kapan hukuman ini berakhir? Uummm,. Ntah lah, itu hanya sesaat terlintas dan segera pergi meninggalkannya.
•••
Aku mau menjadi sesuatu, yang orang lain tau itu aku. Ku mau dari dulu!
•••
(Bersambung)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayu & Folk
Ficción histórica[Sedang revisi] / penyelesaian. Menurutmu, apa sih emansipasi itu? mengaku kuat demi suatu kesamaan hak dalam diri? merasa sanggup saat kau dipecundangi? atau mengaku lemah saat tersandung kerikil yang tak punya mata sama sekali? kenapa tidak sama-s...