Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
hari minggu datang, waktunya erry jalan-jalan. pukul 6 pagi, ia sudah rapi dan bersiap untuk jogging keliling komplek perumahan. pagi-pagi sekali, komplek perumahan masih sepi jadi erry jogging ditemani cuitan burung-burung saja.
waktu matahari mulai meninggi, erry sudah menepi di salah satu minimarket yang baru buka sambil melihat-lihat es krim hingga tiba-tiba seseorang di samping mengejutkannya.
"kebiasaan pagi-pagi minum adem."
kalau begini ceritanya, choerry gamon tiba-tiba. bagaimana tidak kalau sanha berdiri di samping dengan senyumnya membuat erry mengenang waktu sebelum hubungan keduanya terputus begitu saja. satu minggu erry menjalin hubungan, eh akhirnya putus dan sanha sudah punya gandengan baru lagi.
"nggak dimakan sekarang kok," elak erry
"kita kenal bukan sehari, kebiasaan lo masih sama kali."
mantul, bumerang jadinya. sudah pagi-pagi gamon gara-gara mantan eh, digombalin sedikit sudah merona. memang erry lemah kalau dihadapkan orang tampan, jadilah hanya diam. daripada berlama-lama dalam kecanggungan, erry langsung mengambil es krim asal dan membawanya ke kasir sementara kak sanha mengikuti di belakang.
"mbak, sama punya saya sekalian."
erry menoleh waktu sanha meletakkan mi instan di samping es krim erry.
"totalnya 12.000,"
erry hendak mengeluarkan dompet ketika sanha mengulurkan selembar uang nominal 20.000 ke kasir. erry cuma bisa menggigit bibir ketika kantung plastik berpindah ke tangan sanha.
"ini uang gantinya," ujar erry saat keduanya keluar dari minimarket
cowok itu terkekeh. "gausah kali ry," ujarnya sambil merogoh kantung plastik dan memberikan es krim pada erry. "nih makan,"
erry menerimanya, sudah ambil ancang-ancang untuk melarikan diri hingga sanha menahannya.
"jalan bareng kali, rumah lo sama gue cuma beda jarak dua rumah."
erry menjawab dengan gerutuan tertahan sambil berjalan di samping cowok itu yang sibuk melihat sekitar membiarkan erry makan es krimnya tenang meski masih suka salah tingkah. sebenarnya sanha juga masih berhubungan baik dengannya, tapi erry yang memberi jarak apalagi saat cowok itu biasanya lewat di depan rumah dengan nako di jok belakang motornya.
erry langsung saja tersedak. "pertanyaannya aneh."
"kan kita putus udah lama juga, gue cuma penasaran."
"gak usah penasaran, gue gini-gini aja kok."
erry terdiam, kembali sibuk dengan es krim sebelum akhirnya kembali bertanya. "kalo lo sama nako gimana?"
"ya gitu, masih pacaran."
"oh," jawab erry singkat
"cari pacar sana, jangan gamonin gue mulu."
waduh mulutnya yoon sanha lancar sekali bertutur penuh percaya diri seperti itu. "gak gamonin situ kali,"
"lah kirain,"
"makanya jan over pede."
cowok itu terkekeh sementara erry menghitung jarak ke rumah yang rasanya lama sekali ketika di dekat cowok itu.
"band lo tampil di pameran besok?"
"kok tau?"
"gak sengaja denger dari bang dery."
"oh,"
kemudian hening lagi. erry tak mau mencari topik obrolan dengan mantannya itu yang dulu dekat bukan main hingga berjarak seperti sekarang. kadang terbesit di pikiran erry andai saja pertemanan keduanya tak berubah menjadi romansa mungkin keduanya masih bisa berhubungan lebih baik. tapi, nasi sudah menjadi bubur, sudah terselip kata terlanjur, hingga bisa berbicara seperti sekarang tanpa memikirkan perasaan saja sudah mujur.
"udah sampai,"
erry mengangguk. "makasih es krimnya."
"iya,"
"ry," panggil sanha lagi
"hm?"
"jangan berjarak lagi ya. rasanya aneh di saat biasanya kita bisa ngobrol banyak tapi sekarang buat nyapa aja masih banyak pertimbangan."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
erry adalah aku yang bangun pagi langsung buka kulkas cari yang dingin-dingin wkwkwk, semoga suka part ini
SAMA JANGAN LUPA STREAMING INCEPTION YAAAAS 💕💕 TERIMAKASIH
bonus
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
