s e m b i l a n

38.8K 1.9K 433
                                    

Itu homescreen wallpaperku btw :3

Haechan pov

"Cup cup jangan nangis lagi haechan," kata ten menenangkanku yang menangis karena kakiku yang terkilir.

"S-sakit hyung," rintihku, mark mengecup keningku beberapa kali.

"Tiduran haechan dokter kim akan merawatmu," kata mark dan dokter park tersenyum.

"Hai haechan-ie kamu kenapa?" Tanya dokter kim dan aku menunduk.

"Aku terjatuh dok," kataku setengah jujur, aku merasakan tatapan mark.

"Oh begitukah? Lain kali hati-hati ya," katanya dan aku mengangguk. Dokter kim pergi menyiapkan obat.

 Dokter kim pergi menyiapkan obat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Sosok dokter kim)

"Kenapa kau berbohong?" Tanya mark padaku dan aku menunduk tidak berani menatapnya.

"Aku tidak bohong hyung," kataku takut dan mark menghela nafas.

"Dia salah lee donghyuck.. kau tidak perlu menutupi kesalahannya," tambah mark dan aku mulai menangis karena atmosfer yang tegang dan rasa bersalah.

"Maafkan a-aku h-hyung," kataku sesegukan, mark memelukku untuk menenangkan diriku.

"Aku tidak marah haechan... Jangan merasa bersalah lagi ya.. dan jangan bohong lagi," katanya dan aku mengangguk, johnny mengelus kepalaku untuk menenangkanku.

"Oke haechan ini akan sedikit sakit," kata dokter kim dan aku mengangguk.

Dia memijit kakiku pelan dan aku menangis kesakitan. Mark menggenggam tanganku untuk mengalihkan rasa sakitnya.

"Oke haechan putar pergelangan kakimu," suruh dokter kim dan aku menurut, aku mendengar suara retakan tulang dan aku menghela nafas lega.

"Sudah baikan?" Tanya dokter kim dan aku mengangguk semangat.

"Terimakasih dokter kim!" Kataku semangat dan dia tertawa.

"Belum selesai haechan.. aku harus mengoleskan salep dan krim untuk lukamu," katanya dan aku mengangguk.

Setelah selesai dia memasang koyo dan perban dikakiku, lalu memasang plester ditanganku.

"Sudah ya... Cepat sembuh haechan-ie," katanya dan aku tersenyum lebar.

"Terimakasih atas bantuanmu dokter kim," kataku sambil membungkuk sopan.

"Bisa jalan chan?" Tanya mark padaku, aku mengangguk tapi rupanya kakiku masih sakit dan lemas.

punch | markhyuck ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang