06:00 WKS.
Pagi ini Tzuyu yang bangun lebih awal sedang sibuk dengan beberapa peralatan masak di dapur untuk menyiapkan sarapan untuk seseorang yang tak lain adalah Suaminya, entah sejak kapan gadis ini bisa memasak namun sedikit demi ia mempelajarinya di internet karena tidak mau mendapat amukan dari Jeon Jungkook karena kelalaiannya sebagai seorang istri." Ahh rasanya tidak terlalu buruk" gumamnya seraya mencicipi nasi goreng yang masih berada di wajan.
" Tapi Jungkook belum bangun, apa aku harus membangunkannya? Ah tidak Tzu, jika kau melakukannya maka kau akan kena amukan lagi, tapi kalau tidak makanan ini akan keburu dingin, ahhh apa yang harus aku lakukan??" setelah bergelut dengan fikirannya sendiri gadis bermarga Im ini berbalik dan di kejutkan oleh laki2 yang barusan ia bicarakan ternyata ada di belakangnya entah sejak kapan.
" Omoo!!! Kau mengagetkanku" pekiknya, namun Jungkook hanya diam di barengi dengan tatapan tajam nan menusuk membuat nyali Tzuyu seakan menciut untuk menatapnya.
" K-kau lapar kan? Aku akan menyiapkan makanan untukmu, kau tunggu saja di sana" ujar Tzuyu namun masih tak di tanggapi oleh pria Jeon itu.
" Ah baiklah aku akan menyiapkan sek...".
" KAU BISA DIAM TIDAK????" bentakan, lagi-lagi Tzuyu sarapan dengan bentakan suaminya, salah apa coba dirinya?.
" K-kenapa kau membentakku? Padahal aku cuma...", " DIAM!!!!".
" Kau fikir aku akan luluh dengan perhatianmu ini Hah? Dan apa kau kira aku mau makan makanan yang kau buat ini? sekarang lihat!!!!" ujar Jungkook kemudian mengambil nasi goreng yang ada di wajan yang baru saja istrinya buat dengan susah payah dan penuh perjuangan lantas membuangnya di lantai.
PRANG!!!!
" Kau dan Makanan ini sama-sama membuatku Muak dan Jijik" tekannya kemudian berlalu meninggalkan Tzuyu yang masih mematung tak percaya akan apa yang baru saja terjadi.
( Tahan Tzu, kau tidak boleh menangis, sudah cukup air matamu keluar hanya karena dia) batinnya.
" Eonnie, apa aku bisa bertahan kalau seperti ini terus?" gumamnya lalu membersihkan makanan yang barusan suaminya buang.
******
Tin..Tun..Tin..Tun..
Bunyi bell rumahnya membuat langkah Jungkook terhenti saat hendak ke kamar, ia memutar bola mata malas dan mendengus kesal.
" CK,Aku tau pasti Taehyung sialan itu datang lagi".
Ceklek...
" YAK!!! Apa kau sudah tak punya mal... Eh Eom-ma" ujarnya kikuk saat tau bahwa yang datang bukanlah Taehyung, tapi Eomma dan mertuanya.
" Yak Jungkook-ah,,kenapa kau sepertinya sedang kesal pagi-pagi begini hah?" tanya Ny.Im pada putranya.
" Kau kenapa Nak? Dan dimana Tzuyu?" timpal sang Mertua.
" Ah ti-tidak kenapa-kenapa kok eomma, aku hanya mengira kalau yang datang adalah teman aku, dan Tzuyu nya ada di dalam" jawabnya gugup karena sedikit khawatir kalau Tzuyu akan mengadu kepada kedua wanita paruh baya yang tak lain adalah Ibu dan mertuanya.
Skip>>
(Ruang Tamu)
" Aku akan memanggil Tzuyu dulu" ujar Jungkook dengan sopan kemudian berangjak tanpa menimbulkan rasa curiga sedikitpun pada Ny.Im dan Ny.Jeon.
Saat sampai di dapur, Jungkook melihat Tzuyu yang sibuk membersihkan makanan yang dirinya buang barusan, langkahnya terhenti saat rasa iba tiba-tiba muncul di benaknya namun itu hanya sekejap.
KAMU SEDANG MEMBACA
VICTIM
Romance[ "Aku menjadi korban pelampiasan dendam mantan calon suami kakakku" CTZ ]