Jika percaya, kamu akan melihat keajaiban di akhir
.
.Gelap, sunyi, sepi. Hanya suara mesin mobil dan isak tangis seorang Jeongin yang terdengar.
Felix, satu-satunya orang yang tak menyangka bahwa mimpinya menjadi sebuah kenyataan. Apa yang ia takutkan siang tadi menjadi nyata.
"Kita harus berhenti di suatu tempat untuk...menguburkan jasad Seungmin." Changbin mengangguk setuju menanggapi ucapan Chan.
Changbin mengendara tanpa lampu mobil, bahkan ia tak segan untuk menabrak beberapa biteer yang berkeliaran mengganggu jalannya.
Sampai akhirnya mereka lagi-lagi menemukan sebuah pom bensin dan memutuskan untuk beristirahat sejenak dan mencari cara untuk menguburkan jasad Seungmin yang sudah sangat kaku.
Chan dan Hyunjin turun lebih dulu dan memastikan tempat itu aman. Kemudian disusul Changbin yang membantu Felix memapah jasad Seungmin. Sedangkan Jeongin membantu Minho berjalan sekuat tenaga. Karena jika boleh jujur, Jeongin merasa tubuhnya sudah tidak bertenaga.
*monangis bayanginnya:'
"Kita bermalam disini." Ucap Chan dan beralih menghampiri Minho untuk memeriksa kondisi kaki pemuda itu.
"Bagaimana dengan Seungmin?"
"Aku akan berkeliling dan mencari dataran dengan permukaan tanah." Jawab Changbin datar dan melenggang pergi begitu saja.
Sementara itu, Felix menutupi leher hingga perut Seungmin yang hanya tertutup kaos tipis menggunakan jaket yang sejak tadi ia kenakan.
"Tidurlah dengan tenang, Seungmin. Dan kumohon jaga Jisung untukku." Felix tersenyum kemudian mengusap lembut surai kelam Seungmin.
Penglihatan Felix tak sengaja menangkap pisau yang berada di saku celana pemuda Kim itu. Ia kemudian mengeluarkan pisau itu dan bersamaan dengan keluarnya pisau tersebut, sebuah suntikan perak terjatuh begitu saja dari saku Seungmin.
Hyunjin yang melihat suntikan itu lantas mendekat dan mengambil suntikan tersebut.
"Apa ini?"
"Seungmin hyung menemukan suntikan itu saat mencari kayu."
"L.NCT C-Vaksin?" Gumam Hyunjin.
Chan mulai tertarik, ia menghampiri Hyunjin.
"L.NCT adalah sebuah laboratorium, Hongjoong yang memberitahuku."
"Bagaimana kita bisa mempercayai orang itu? Ia sudah membunuh Seungmin hyung!" Nada Jeongin mulai meninggi, membuat Chan tersentak.
"Aku akan kesana..." Semuanya menoleh ke arah datangnya Changbin.
"Apa maksudmu?"
"Wooyoung, ia mengatakan bahwa vaksinnya ada disana." Changbin mengeluarkan secarik kertas dari saku celananya dan memberikannya pada Hyunjin.
Changbin, maaf terlambat...
Pergilah menuju Laboratorium NCT, ayah Hongjoong menyimpan vaksinnya disana. Pergi dan ambil vaksin itu sebanyak mungkin.
Tidak perlu terburu-buru, kekebalan tubuhmu bisa membuatmu bertahan sampai 5 hari kedepan...
Sekali lagi maafkan aku dan terimakasih, Changbin.
Hyunjin menatap Changbin dan dengan cepat menarik pergelangan tangan Changbin. Kemudian ia menaikkan setengah lengan baju Changbin sehingga terlihat jelas urat-urat tangan Changbin yang timbul melalui kulit tangannya serta terdapat bekas gigitan.
KAMU SEDANG MEMBACA
C-Virus • Stray Kids ✔︎
PrzygodoweHanya bercerita tentang sekelompok pelajar dari sekolah berbeda-beda yang bertemu karena bertahan hidup dari sebuah maut bernama C-Virus yang mampu merubah manusia menjadi makhluk buas, lapar dan tak terkendali. 070620 # 1 in run 010720 # 9 in virus...