Jeno dan hyunjin sedang fokus bermain game xbox milik jeno , mereka bertanding basket karena itu adalah hobi mereka
" jen "
" AKH KACAU LU JIN " keluh jeno yang kalah melawan hyunjin
" kan gua udah bilang jangan berani lawan gua haha "
" ya serah deh , tadi manggil gua kenapa "
" ohh , engga "
Hyunjin sebenarnya ingin bertanya soal ruby dan kejadian di danau tapi ia ragu jeno akan merasa frustasi
" gajelas sialan "
" tadi gua mau bilang kalo lu pasti kalah soalnya tadi udh keliatan aja gitu " jawab hyunjin mengeles
Jeno mendengus " liat aja lain kali gua pasti juara "
" juara kalah terbanyak ? " ledek hyunjin
Jeno melemparkan kaleng kosong ke hyunjin
" sialan "
Hyunjin tertawa karena puas meledek jeno
" jen " Panggil jaemin tiba tiba masuk ke dalam kamar jeno
" woy ketok dulu kali " protes jeno
" sorry sorry urgent soalnya "
" ada apaan ? " tanya hyunjin bingung
" ayo jen ikut gua kebawah " pinta jaemin sambil menarik jeno keluar kamar
" ngapain ?! " jeno bingung
" udah ayo buruan! "
" gua ga ikut ya mau main game " jawab hyunjin
" gak ada urusan sama lo " saut jaemin
" ck "
Jeno masih bingung dan menolak untuk turun
" eh kasih tau dulu sih ada apaan ? " tanya jeno
Jaemin terlihat bingung
" woy ? "
" wendy " jawab jaemin
Hyunjin menoleh ke jeno
" temuin jen " ucap hyunjin
Jeno terdiam
" yeh malah bengong " ucap jaemin sambil menarik jeno keluar
Jeno masih terdiam walaupun sudah sampai lantai bawah rumahnya , ia melihat wendy yang sedang berdiri menatap nya
" jeno " ucap wendy
" gua tinggal ya " ucap jaemin sambil berjalan ke lantai atas
Kini jeno dan wendy sedang bertatap kosong satu sama lain
" aku salah " jeno membuka suara
" aku juga minta maaf ngelarang kamu ke bar itu ak- "
