4

7.7K 874 281
                                    

Happy Reading

.

.

Lisa tidak tahu harus merasa beruntung atau sial saat harus satu kelompok dengan Park Jimin di mata kuliah menggambar teknik proses.

Beruntung, tentu karena kemampuan menggambar P&ID dengan autocad P&ID lalu dilanjut menggambar plot plan menggunakan Autocad plan 3D tidak perlu diragukan lagi. Park Jimin itu jagonya. Lisa hanya tinggal melanjutkan membuat animasi 3D Di naviswork simulate.

Hanya saja sangat disayangkan Park Jimin harus mengulang satu semester lagi sebab saat semester empat, tahun lalu pemuda itu jarang masuk. karena selalu berselisih paham dengan dosen yang mengajar. Sampai pernah keduanya akan terlibat baku hantam kalau saja tidak dihalangi mahasiswa lain.

Karena itulah Jimin memilih tidak pernah masuk mata kuliahnya mengharuskan ia mengulang satu semester lagi dan berakhir satu kelas dan satu kelompok dengan Lisa.

Dan untuk sialnya, Park Jimin yang seorang playboy kelas kakap itu sahabat dekat Kim Taehyung. Tentu saja mereka - termasuk Taeyong dan Minhyun - selalu menempel bersama-sama, yang artinya dimana ada Jimin disitu ada Taehyung.

Seperti saat ini, Lisa harus menemui Jimin untuk mengambil file tugas yang sudah dikerjakan pemuda itu. Namun, saat akan menemuinya Lisa langsung berdecak malas kala netranya menemukan keberadaan sosok Jimin di bangku kantin tengah makan sambil tertawa bercanda bersama teman-temannya.

Termasuk Kim Taehyung

Astaga. Kenapa ia harus selalu dihadapkan dengan lelaki itu, sih? Lisa sungguh tidak ingin bertemu dengannya, jika bisa Lisa ingin pindah benua saja sekalian agar mereka tidak bisa bertemu.

Tapi mau bagaimana lagi, itu hanya keinginannya saja. Tentu Lisa harus bersabar hidup disini.

Lisa berdecak bingung memikirkan bagaimana caranya memanggil Jimin tanpa harus bertemu Taehyung, tubuhnya bergeming seraya menatap mereka dari kejauhan.

Senyum di bibirnya muncul kala melihat seniornya tengah mengantri makanan di dekatnya.

"Kak! Kak Jackson!" Jackson yang tengah asyik memilih makanan sontak menoleh, mendapati Lisa yang mendekatinya. Lantas tersenyum menggoda

"Ada apa adek cantik?"

Lis menahan untuk tidak memutar bola matanya, dia harus sopan pada senior jika tidak ingin dijadikan rebusan kimchi

"Kak boleh aku minta tolong?" Tanyanya seraya cengengesan

"Boleh dong, untuk dek Lisa tercantik boleh minta tolong apa saja" godanya mengedipkan sebelah matanya

"Terimakasih ya kak, aku minta tolong panggilkan kak Jimin disana dong kak please"

Jackson menoleh mengikuti jari telunjuk Lisa, mengerutkan dahinya bingung

"Hah? Kenapa tidak kau saja? Jaraknya hanya 10 meter dari sini"

"Aduh kak, tolong ya panggilkan" mohonnya memelas.

Jackson tersenyum ceria mengiyakan "okay" lalu

"JIMIN WOI JIMIN NIH DICARIIN LISA!"

Sontak hampir seluruh mahasiswa disana mengalihkan perhatiannya, termasuk Jimin dan kawan-kawannya.

Astaga! Lisa mau mati saja!

"Nah sudahkan? Tak perlu berterima kasih, aku memang sudah baik dari dulu" ucapnya dengan cengiran tak bersalahnya.

Love Is Not OverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang