9

6.2K 771 151
                                    

Happy Reading

.

.

.

"Besok malam ada acara peresmian perusahaan baru keluarga Kim, kau ikut dengan ayah"

Taehyung yang tengah menunduk menyantap makan malamnya, mendongak. Menatap ayahnya yang baru saja bersuara.

"Harus?" Tanya Taehyung, alis matanya terangkat sebelah.

"Tentu saja, itu calon mertuamu sayang. Kau harus datang" ibunya menjawab.

Taehyung berucap datar "tidak mau"

Membuat ibunya menatap tajam tidak suka, "Taehyung! Kau harus kesana, jangan mempermalukan mama"

Taehyung mengangkat bahu acuh, ia kembali menyantap makanannya.

"Jangan mengacuhkan mama. Kau harus datang, mama tidak mau tahu. Ingat! Kau itu tunangan Jennie sudah seharusnya kau datang"

"Yasudah mama saja yang tunangan dengan Jennie"

"Taehyung!"

"APA!!"

"Jaga sopan santun mu Taehyung" pemuda itu melirik pada ayahnya yang memberikan peringatan. Membuatnya berdecak kesal.

"Benar kata mama mu, kau harus menghadirinya" sambungnya tenang

"kalian memaksaku? Hanya demi mereka? Seriously?" Ucapnya dengan nada merendahkan. "Memangnya kenapa kalau aku tidak datang? Ayah takut dengan mereka?" Sambungnya

In sung mendengus, menatap tajam putera kebanggaannya yang keras kepala "ayah tidak takut pada siapapun, ayah hanya tidak ingin reputasi kau dan keluarga kita menjadi jelek di mata yang lainnya. Pikirkan Jennie jika dia tahu kau acuh kepada keluarganya"

Taehyung melirik ayahnya seraya menenggak minumannya, setelahnya mengelap bibirnya menggunakan tisu dengan elegan "aku tidak peduli. Urusan Jennie urusanku, jika dia tidak suka, batalkan saja pertunangannya"

"Taehyung! Apa yang kau bicarakan?! Tidak ada yang akan membatalkan pertunangan, hanya Jennie yang pantas bersanding denganmu" Ibunya menyalak, mengeluarkan amarah yang sejak tadi di pendam nya.

"wow memangnya siapa dia? Sampai mama memaksaku untuk tidak membatalkan pertunangannya?" Taehyung terkekeh kecil meremehkan, lalu menatap ibunya tajam

"Aku yang menentukan siapa yang pantas menjadi pasanganku, bukan kalian atau orang lain. Jika aku ingin, aku akan memutuskan pertunangannya walaupun kalian menentangnya. Aku tidak peduli"

Taehyung bangkit dari duduknya hendak meninggalkan meja makan,

"Lalu siapa yang pantas menjadi pasanganmu? Gadis berambut panjang itu? Siapa namanya? Lisa?"

Tubuh Taehyung sontak berbalik, menatap ibunya dengan bengis

Hye Kyo tersenyum miring, "kenapa? Namanya Lisa, kan?"

"Apa maksud mama?" Tanyanya sinis

"Tidak ada maksud apa-apa" jawabnya polos

Love Is Not OverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang