Present Perfect

What Would it be...

Junho kembali melepaskan tisu basah dari kedua matanya dan mendegus pelan setelahnya.

Tangan nya kembali mengambil ponselnya dan mendengus ketika tidak mendapat balasan dari istrinya yang mungkin sedang sibuk saat ini

"Mau sampai kapan kau mengompres matamu?" tanya Eunsang membuat Junho menoleh cepat ke arah belakang dan mengulurkan tangan nya dengan bibir mencebik manja

"Mataku tadi ternodai~" rengek Junho

Eunsang berdecak pelan. "Salah siapa orang sedang ciuman kau malah melihatnya"

"AKU TIDAK SALAH. MEREKA YANG BERCIUMAN DI DALAM LIFT"

"KENAPA KAU BERTERIAK PADAKU?!"

Junho memberengut di tempatnya ketika melihat Eunsang yang sudah membalas teriakannya.

Heran.

Punya Istri galak sekali.

Eunsang sendiri sudah menggelengkan kepalanya bingung dan tersenyum ketika melihat Minhee dan Yunseong yang tengah fokus pada sesuatu yang tengah mereka kerjakan.

"Manis bukan?" tanya Junho

Eunsang mengangguk "hm"

Junho tersenyum. Tidak bohong Junho merasa sangat senang ketika melihat akhirnya Yunseong dan Minhee bisa kembali bersatu

"Minhee terlihat sempurna untuk menjadi menantu keluarga Hwang" gumam Eunsang

"Ya. Dia manis, pintar dan baik. persis seperti Ibu Yunseong Hyung"

Eunsang mengangguk "tapi Hyung, tidak kah kita terlalu kejam pada Donghyun? Maksudku dia bahkan tidak pernah benar-benar merasakan menjadi menantu yang sesungguhnya"

"Siapa peduli!" ucap Junho

Eunsang menghela nafasnya pelan. Pikiran nya jadi teringat ucapan Donghyun padanya tadi siang.

"Aku tidak tau harus kemana lagi"

Eunsang terdiam di tempatnya. Matanya menatap malas ke arah Donghyun yang terlihat menunduk dan tengah menangis.

Sejujurnya melihat pemuda di depannya menangis membuat Eunsang sedikitnya merasa kasian.

"Apa yang terjadi?" tanya Eunsang akhirnya setelah beberapa saat dia hanya diam menatap Donghyun

"Aku hanya merasa gagal. Aku merasa gagal untuk menjadi istri sekaligus menantu keluarga Hwang"

Eunsang diam.

"Melihat Minhee Hyung aku merasa kecewa pada diriku sendiri. Minhee Hyung baik, manis dan pintar berbeda denganku yang bahkan kalian menganggap jika aku bukan orang baik hanya karna satu kesalahanku merebut Yunseong Hyung dari Minhee Hyung"

Eunsang diam.

"Aku hanya ingin merasakan dan diberikan kesempatan untuk menjadi sama seperti Minhee Hyung. Tapi semuanya terasa sulit, tidak ada yang memberikan kesempatan untukku. Bahkan setelah sekarang Minhee Hyung kembali aku merasa aku semakin sendiri" Ucap Donghyun

Sedangkan Eunsang yang melihat tangis Donghyun terlihat semakin terisak membuatnya jadi merasa kasihan.

Karna itu, pemuda itu dengan cepat berdiri dan duduk di sebelah Donghyun untuk memeluk pemuda yang terlihat tengah rapuh saat ini.

"Kau sudah tau sejak awal yang tengah kau duduki adalah posisi Minhee, kau tau sejak awal itu bukan milikmu. Kau tidak akan pernah bahagia jika kau memaksakan kehendakmu" ucap Eunsang