Hasan & Munzir

267 16 0
                                    

di langitku tiada banyak bintang, tapi merekalah yang paling terang.⁣

dua lelaki ini adalah adik saya, kekuatan saya, cahaya hidup saya. kami jarang berkomunikasi lewat sosial media, tapi kalau bertemu, apa saja bisa jadi bahan obrolan dan diskusi, tanpa batasan. ⁣

sejak kecil, yah sekecil anak SD gitu, kami sering berkumpul malam-malam, sambil makan indomie dan minum cola, membuka sesi musyawarah macam orang dewasa, kami suka membahas seperti apa didikan orang tua berdampak pada pertumbuhan dan mental kami, yang kemudian kami kritik dan bertekad untuk tidak melakukan hal yang sama pada anak-anak kami nanti. ⁣

kami rajin berimajinasi tentang kehidupan kami di masa depan, bahkan berapa anak dan sampai umur berapa kami ingin hidup sudah pernah kami diskusikan. 
saya selalu banyak aturan (emang perfeksionis anaknya), Muhammad yang santai dan bijak, dan Hasan yang berperasaan lembut juga acuh terhadap yang bukan urusannya. kami seperti tiga tubuh dalam satu hati, atau satu jiwa yang terbagi tiga? entah

sejak kecil sekali, kami hanya memiliki satu sama lain sebagai teman, sahabat, penguat. kami saling mengingatkan bahwa tanggung jawab yang akan dilimpahkan atas kami sangatlah berat di masa depan, kami saling memberi pengertian dan dukungan sebab kami berbeda dengan semua orang. ⁣
atas dasar itu saya terus bedoa agar Allah lindungi dua cahaya hati saya, dan menjaga kami atas tanggung jawab yang bukan main beratnya untuk kami pikul, terakhir, atas kasih sayang di dalam hati kami, semoga Allah lindungi. amin❤️⁣

30 hari bercerita by Fatima Musawa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang