Purnama

180 4 0
                                    

menyeruak, tertinggal dalam nestapa

tersyair dalam biduk lara

terkubur dalam sejuta binasa

tak terasa waktu tlah beujar,

dan cinta tlah merekar

tinggalah dahan yang tinggal dalam jengkar

tetumbuhi dedaunan yang terikrar

setengah hati, 

menarik diri diketengan malam,

menari dibayangan kelam

terjatuh dalam gulapan kedinginan

sepenuh diri, terbalur nestapa

dalam duka nan papa

harapan terang lembutnya malam

rindukan jejakan sinaran meredam

cuma saja,

purnama digelayut mendung

sinarnya memudar,

sedikit sirna saja,

tak apa nanti ia akan bersinar.

KEMELAM RASA antologi puisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang