02

3.3K 467 63
                                    

▪Why do I pull you close and then ask you for space, if all it is it eight letters why is it so hard to say?▪

I want you
I need you
I miss you
I love you

Be with me

▪▪▪
Bgm : 8 Letters - Why Don't We
▪▪▪

"Kakek tidak mau tau Soonyoung, jika saham perusahaan terus turun karena kelakuanmu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kakek tidak mau tau Soonyoung, jika saham perusahaan terus turun karena kelakuanmu. Kakek dengan terpaksa akan mengangkat Tuan Koo untuk menggantikanmu." Soonyoung seketika mengangkat wajahnya saat mendengar penuturan sang kakek. Dia tidak tuli kan? 

"Kakek bercanda kan?" Bagaimana bisa kakeknya dengan tega mengatakan hal barusan? Lagipula semenjak Soonyoung memegang jabatan sebagai presdir di Daelim Ent, ada banyak kemajuan yang ia buat dan dia berhasil mendebutkan beberapa grup dan idol yang kini mendominasi industri musik Korea.

"Redam rumor murahan itu secepatnya." Soonyoung mengumpat dalam hati, merutuki para wartawan sialan yang mengekorinya kemanapun. Club yang ia kunjungi malam itu punya kemana super ketat, tapi sialnya wartawan punya berbagai cara yang tidak terpikirkan oleh siapapun.

Seorang pria yang mirip dengan Presdir Daelim Entertainment tertangkap kamera berciuman panas dengan Nona C, salah satu anggota Girlgrup terkenal.

.

.

.

"Panggil Lee Jihoon ke ruanganku." Soonyoung tidak pernah bisa menolelir sebuah kesalahan apalagi jika sefatal yang satu ini.

"Lee Jihoon-ssi, ini bukan yang pertama kalinya kau mengacaukan penampilan grupmu." Kata Soonyoung pada gadis bernama Lee Jihoon yang tengah menunduk dalam dihadapannya.

"Beri dia vakum jika penampilannya tidak membaik." Ujarnya pada seorang lagi yang duduk dihadapannya.

"Grupmu tidak membutuhkan seorang pengacau." Ujarnya sambil berlalu.

.

.

.

"Jihoon, kau tau jika Presdir Kwon sedang tersandung rumor tidak mengenakan yang berimbas pada saham peusahaan kan?"

"Ya, lalu?" Jihoon bertanya pada manajernya yang memandangnya hati-hati.

"Kau dipanggil keruangannya."

Jihoon rasa panggilan ke ruang Presdir Kwon karena kesalahannya saat perform adalah hal paling mengerikan didunia ini, tapi nyatanya ada yang lebih mengerikan dari itu.

"Lee Jihoon, kau di keluarkan dari WildFlower." Jihoon merasa kepalanya dihantam dengan keras saat mendegar kata-kata itu. Apa salahnya? Ia rasa selama comeback ini ia melakukan segalanya dengan baik.

"Menikahlah denganku. Hanya satu tahun,  kemudian kau bebas." Jihoon rasa itu bukanlah permintaan tapi perintah yang mau tidak mau harus ia laksanakan. Tapi kenapa diantara banyak wanita, pria dihadapannya ini memilihnya untuk dijadikan seorang istri-pura-pura? Di agensi mereka ada model terkenal, Lee Haejin atau setidaknya Yejin, member tercantik di WildFlower yang lebih pantas dipilih menjadi istri seorang pewaris Daelim.

"Jangan besar kepala, aku memilihmu karena kau yang paling tidak berguna di grupmu. Ada atau tidak adanya kau di grup, tidak berimbas pada apapun."

Jihoon mengulum senyum kecil, mengejek dirinya sendiri karena merasa perkataan Presdir Kwon mengandung 100% kebenaran. Ia tidak secantik member yang lain, juga tidak punya tubuh bak model yang semampai, ia hanya punya keunggulan bersuara emas, tapi di grup ada Bona yang punya suara lebih baik darinya.

"Bagaimana jika  aku tidak mau Presdir Kwon?" Entah darimama Jihoon mendapatkan keberanian itu, lagipula pernikahan bukanlah hal main-main. Ia masih 24 dan satu tahun lagi ia akan menjadi janda. Terkadang takdir memang selucu ini.

.

.

.

"Apakah itu satu-satunya jalan keluar Hyung?" Seokmin bertanya pada Soonyung saat layar televisi besar itu menampilkan berita eksklusif tentang keluarnya Lee Jihoon dari WildFlower yang akan segera menikah dengan Presdir Daelim Ent.

"Hanya itu yang terlintas dikepalaku."

"Tapi sampai mengeluarkannya dari grup, bukankah itu sangat kejam?"

"Ini kesalahanmu hyung yang bercumbu tidak tau tempat hingga tertangkap kamera wartawan dan kau mengorbankan masa depan Lee Jihoon demi menutupi kesalahan fatalmu agar posisimu tidak diganti oleh kakek." Ujar Vernon yang duduk di sofa seberang. 

Tapi tampaknya upaya itu membuahkan hasil, para pemilik saham kembali percaya yang menyebabkan saham kembali stabil. Soonyoung bisa bernapas lega karenanya, ia tidak ingin posisinya sebagai Presdir digantikan ole Tuan Koo.

.

.

.

"Aku hamil." Seungcheol terkekeh kecil dibuatnya.  Ia sudah mendengar itu puluhan kali dari wanita-wanita yang pernah tidur dengannya dan tidak ada satupun yang berani menjalani tes DNA untuk membuktikan kebenarannya. Jeonghan memang yang paling membekas dibenaknya dibandingkan wanita-wanita lain, hanya saja  Seungcheol tidak suka pembohong walau pembohong itu secantik Jeonghan.

.

.

.

Haduuuh aneh banget😂😂

Gambarannya masih berantakan jadi maaf ya kalo chapter ini aneh😭😭😭 semoga semakin baik kedepannya😊

Aku pengen bikin ini ada rasa nylekit"nya gitu looo, doain berhasil yaa😆 tapi kayake ngga bisa deeeh, ngga bakat aku bikin yang nylekit"😭

Terima kasih buat dukungannya dan maaf atas segala kekurangan😚❤❤

Maaf juga ini pendek banget, pemanasan part 2😆

The HeirsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang