Trouble

1.9K 98 3
                                    

Jam sudah menunjukan pukul 11 malam, namun terlihat seorang gadis cantik yang masih mengenakan seragam sekolahnya sedang berjalan dengan santai kedalam rumahnya.
Ia baru saja pulang setelah seharian ini banyak sekali kegiatan yang ia lakukan. Dan ia merasa senang, karena selama 1 minggu ini ia akan bebas dari semua omelan dan kekangan ibu nya.
Ayah dan ibu nya harus menghadiri beberapa pertemuan penting diluar negri dan mengharuskan mereka pergi selama 1 minggu.
Sang ibu sudah menyarankan agar putri nya itu tinggal dirumah oppa nya untuk sementara waktu. Namun ia menolak karena jarak rumah oppa nya dan sekolah yang cukup jauh.
Ayah nya pun sempat menyarankan agar ia tinggal bersama Imo nya untuk sementara waktu, namun bocah kecil itu pun juga menolaknya dengan alasan tidak ingin merepotkan Imo nya. Ia pun bersikeras ingin tinggal dirumah nya sendiri saja, lagi pula ada ahjuma dan beberapa pelayan yang bisa menjaga dan menemaninya dirumah.
Akhirnya mereka pun sepakat membiarkan putri nya itu tetap tinggal dirumah, walaupun sebenarnya mereka sangat khawatir.

Namun baru saja 3 hari Ayah dan Ibu nya pergi, ia sudah banyak sekali membuat masalah.

Saat ia sudah masuk ke dalam rumah, tiba-tiba lampu ruang keluarga menyala dan ia pun sangat terkejut saat melihat sepasang mata yang menatap nya dengan tajam dan dingin.

"Omo! Kamjagia!" pekik nya kaget
"Kenapa eomma ada disini? Bukankah eomma seharusnya pulang 4 hari lagi?" tanya nya heran.

"KIM YERIM!! duduk!" Taeyeon sudah sangat marah pada putri nya itu.

Nyali yeri pun menciut saat melihat raut wajah eomma nya yang terlihat sangat marah dan menakutkan.
Ia pun menurut untuk duduk dihadapan eomma nya.

"Ini sudah jam berapa?! Kenapa kau baru pulang! Dan lihatlah dirimu kau bahkan masih mengenakan seragam sekolahmu! Apa saja yang kau lakukan hingga kau pulang selarut ini?! Kau bahkan membolos dari tempat les mu. Kemana saja kau seharian ini?! Jawab eomma!!" Taeyeon pun membentak putri kesayangan nya itu.

Jujur saja ia sangat tidak suka saat memarahi yeri. Namun entahlah putri nya itu sangat sering melakukan kesalahan sehingga ia harus selalu memarahi nya.
Dan kali ini menurut nya putri nya itu sudah sangat kelewatan.

"Kenpa kau diam saja Yerim! Cepat jawab eomma!!"

"Mianhae eomma. Aku sudah banyak melakukan kesalahan dan membuat eomma marah. Jeongmal mianhae." yeri merasa bersalah dan tidak berani menatap wajah ibu nya.

"Memang seharus nya kau minta maaf pada eomma. Tapi kau belum menjawab pertanyaan eomma, kemana saja kau seharian ini Kim Yerim?!" Taeyeon masih berbicara dengan nada tinggi nya dan dengan tatapan dingin nya.

"Aku pergi menolong temanku eomma." ucap nya pelan.

"Mwo teman? Teman yang mana? Nugu? Eomma bahkan sudah menghubungi Mark, Hyerin, Lucas, Tzuyu dan juga Jaemin. Tapi tidak ada satu pun dari mereka yang bersama mu seharian ini. Bahkan ponsel mu tidak aktif. Jawab eomma dengan jujur, siapa teman mu itu? Dan pergi kemana kau seharian ini?!"

"Dia teman baruku dan dia sedang dalam kesulitan. Aku hanya ingin membantu nya. Mianhae eomma, jeongmal mianhae aku berjanji tidak akan mengulanginya lagi."
Yeri sungguh merasa sangat bersalah ia tidak menyangka jika eomma nya akan pulang lebih cepat hari ini dan mendapati dirinya yang pulang hingga larut malam.

"Baiklah eomma hanya akan memaafkan mu jika kau mengatakan semua nya dengan jujur pada eomma. Apa saja yang kau lakukan selama eomma tidak ada disini?"

"Ne. Aku akan mengatakan semua nya dengan jujur pada eomma."

Flashback On

Sore itu sepulang dari sekolah Yeri sedang bersiap untuk pergi ke tampat bimbingan belajar nya dengan berjalan kaki. Ia sengaja meminta supir nya untuk pulang lebih dulu, karena jarak sekolah dan tempat itu tidak terlalu jauh.
Ia pun juga ingin merasakan kebebasan yang selama ini sulit ia dapatkan karena ibu nya yang sangat protektif terhadapnya.

Ketika Yeri sedang berjalan dengan tenang, tiba-tiba dia melihat seorang gadis yang berlari dan tanpa sengaja menabrak nya.
Gadis itu pun meminta maaf dan membungkuk dengan sopan kepada yeri. Namun setelah itu ia pun kembali berlari meninggalkan yeri.
Dan tanpa sepengetahuan nya gadis itu menjatuhkan ponsel nya saat menabrak yeri tadi.
Tanpa pikir panjang Yeri pun segera mengambil ponsel itu dan berlari mengejar gadis tersebut.
Setelah berhasil menyusulnya Yeri pun segera memanggil gadis itu dan membuat nya berhenti berlari.

"Chogio. Hosh . . Hosh . . . Aku ingin mengembalikan ponsel ini. Tadi terjatuh saat kau menabrak ku. Hosh . . Hosh . . . " Yeri pun mengatur nafas nya yang tersenggal karena lelah berlari.

"Astaga. Maafkan aku telah membuat mu lelah berlari. Dan terimakasih sudah mengembalikan ponsel ku."
Gadis itu pun merasa bersalah pada yeri.

"Gwaenchana. Tapi kenapa kau berlari apa terjadi sesuatu?"

"Aku sedang dikejar oleh penjahat dan aku tidak bisa berlama-lama disini aku harus segera pergi." ucap nya dengan raut wajah yang ketakutan sambil menengok ke kanan dan kiri.

"Mwo! Orang jahat. Bagaimana jika kau ikut denganku. Aku tau tempat yang aman untuk bersembunyi disekitar sini." ucap Yeri dengan yakin.
Tanpa pikir panjang gadis itu pun menyetujuinya dan pergi bersama yeri.

Mereka pun sampai disebuah tempat yang terlihat seperti gudang, namun ketika masuk kedalam nya tempat ini sangat nyaman dan bersih.
Disini adalah tempat Yeri dan teman-teman nya sering berkumpul menghabiskan waktu bersama. Karena jarak nya yang lumayan dekat dengan sekolah mereka. 

"Terimakasih sudah menolong ku." gadis itu merasa lega sudah bisa lolos dari kejaran orang jahat.

"Cheonmaneyo. Ah, kita belum sempat berkenalan. Namaku Kim Yerim, atau kau bisa memanggilku Yeri saja." Yeri pun tersenyum dengan manisnya.

"Namaku Hwang Eunbi,"


Maaf kalau ceritanya berantakan 🙏🏻 author masih belajar.
Jangan lupa vote dan komen nya yaa reader. Terimakasih untuk yang sudah memberikan dukungan pada cerita ini 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Ini adalah Hwang Eunbi


Buat yang penasaran kira2 kenapa ya dia dikejar orang jahat 🤔
Nantikan dipart selanjutnya yaa . . .

Kim Family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang