Destiny -END-

Disappointed

Hari begitu cepat berlalu akhir-akhir ini Chae selalu melihat Mina bersama Bambam di kantin.

Mina sempat mengatakan pada Chae kalau dia sudah memaafkan Bambam dan soal yang dulu itu hanya salah paham saja, itu tidak masalah bagi Chae tapi semenjak Mina sudah mengatakan itu, dia menjadi dekat dengan Bambam.

"Chae, apa aku tidak salah lihat??... Hampir setiap hari Mina bersama Bambam di jam istirahat loh"

"Yah betul Juwi, kau tidak melarangnya lagi?... Atau apa??..."

Juwi mengatakan pada Chae yang dapat Dubu dengar dan dia juga ikut ambil suara.

Tanpa Juwi dan Dubu memberitahu Chae, dia sudah tahu dan sering memperhatikan Mina dengan Bambam di kantin tanpa ingin bergabung karena Chae merasa kesal pada Bambam.

Chae enggan bertanya pada Mina lagi, dia selalu mendapatkan Jawaban yang sama dari Mina yaitu sedang membahas pelajaran sekolah.

Chae membiarkan itu, dia tidak mau terlalu membatasi Mina karena itu bukan haknya meski mereka bersahabat.

"Biarkan saja, mereka itu bertukar pikiran"
Dengan santainya Chae menjawab pertanyaan Dubu, Chae sebenarnya tidak suka itu tapi dia harus menahan diri.

.
.

Pulang sekolah Mina menemani dan menunggu Chae lagi yang sedang mengikuti kelas basket.

Permainan Chae tampak buruk dari biasanya, dia kelihatan tidak bersemangat dan kurang fokus.

Chae beristirahat sebentar, Mina tiba-tiba saja berjalan mendekatinya.

"Chae aku pulang dulu yah"

"Kenapa??..."

"Eh.... Ayah menjemput ku"

"Hmm... Baiklah Mina, ayo ku antar keluar"

"Tidak usah Chae, aku pulang yah... Dah"

Meski Mina menolak Chae mengantarnya, Chae tepat keluar membuntuti Mina karena rasa penasarannya.

Saat Chae melihat ke arah Mina dari jauh, dia melihat Bambam juga ada di sana dan mereka pulang bersama.

"Kau membohongi ku Mina"
Batin Chae setelah melihat Mina pulang bersama Bambam, dia merasa kecewa karena Mina mulai membohonginya sekarang.

.
.

Mina pulang bersama Bambam, tadi dia mendapat pesan dari Bambam soal masalah yang selalu mereka bahas.

Mina berbohong pada Chae namun dia tidak tahu kalau Chae tahu kebohongannya itu.

"Dengar ini Mina, teman ku yang merekam semuanya"

#Flashback

Sore hari semua siswa pulang meninggalkan sekolah, Bambam bersama teman-temannya sedang asik  ngumpul di kantin sekolah.

"Gua pulang duluan ya"

"Hm... Hati-hati Mark"

"Sip"

Mark pulang duluan dari semua temannya, dia berjalan keluar kantin melewati koridor dan beberapa kelas menuju gerbang.

Saat Mark melewati satu kelas dia tak sengaja melihat Jeong sendirian di dalam kelasnya, Jeong terlihat sibuk berbicara dengan ponselnya.

Mark bisa mendengar pembicaraan Jeong di telpon, dia juga merekam pembicaraan Jeong dan ternyata Jeong tidak sebaik yang terlihat.

"Aku belum puas mencelakai Mina, dia harus benar-benar menderita..."
Ucap Jeong yang sedang berbicara dengan seseorang di ponselnya.