[(1. Exousìa : Murdered soul)] ✓✓

chapter nineteen

Chapter nineteen
Sunwoo knows too far

—00—
Seoul, 25 Juni 2020

SORENYA para exousìa sudah berkumpul di kamar Nakyung dan Heejin. Atensi ke tujuhnya berkumpul pada laptop Nakyung yang menunjukkan beberapa file yang tersimpan dalam flashdisk yang Sunwoo berikan.

Totalnya ada empat file berbeda. File pertama dia beri nama, exousìas,  file kedua di beri nama Bae Jinyoung, file ke tiga diberi nama clue bantuan dan file terakhir dia beri nama Nancy&Gowon.

Nakyung menekan file pertama, di dalam file itu di terangkan secara rinci biodata dari mereka, mulai dari nama orang tua, golongan darah, masa pelatihan, tanggal lahir hingga riwayat-riwayat lain yang yang berhubungan.

"Shit apaan-apaan dia nulis di profil gue kayak gitu?! Coba lihat yang bawah, bukan, atas dikit, nah! Anjing dia tau dari mana kalo hubungan gue sama Yeji renggang?! Mana di dalam kurung dikasih tulisan 'kebetulan nemu' lagi?!"

Jeno menghela napas tanpa sadar saat melihat info apa saja tentang dirinya dalam file itu. Masih aman, lagipula, kalau sampai ada pun, dia tidak akan mau menjelaskan apapun. Apapun.

"Wah, dia bahkan tau kasus pertama yang di tangani Kak Jungkook, terus semua total kasus yang dijalin Kak Jungkook sampai sekarang."

"Njing, dia dapet foto kantor pelatihan Pusat darimana?!"

"Kak Soonyoung mukanya pas lawak gitu heran gue."

"Dia bener-bener tau terlalu jauh." Keluh Renjun seraya mengacak rambutnya. Dia mengambil alih mouse yang ada dalam kendali Nakyung lalu menekan tombol exit. Dia menggerakkan kursor itu pada file ke dua. Hanya ada tulisan singkat disana.

Bae Jinyoung, nggak perlu gue kasih tau tanggal lahirnya, yang pasti kalian udah tau kan kalo dia pelakunya? Good.

Mau gue kasih tau bocoran? Seru nggak sih kalo gue bocorin?

Bae Jinyoung psikopat.

Ah, satu lagi. Tau Bae Yurin? Harusnya kalo kalian murid teladan waktu pelatihan sih harusnya tau.

Ya itu kedoknya Bae Jinyoung.

Yaampun, gue nge-spill terlalu banyak ya? Bodo ah hahahaha!

Thank me later kay?

Oh ya, nanti kalau kasusnya udah, bisalah kita ngopi-ngopi. Hehe, salam dari Kim Sunwoo.

"Ini cowok emang agak weird nggak sih? Apaan dikasih salam segala?"

"Biar akrab kali."

"Bae Yurin yang dapet gelar penghianat itu kan?" Renjun memgangguk menanggapi ucapan Jeno. "Jadi Jinyoung ini anaknya?"

"Harusnya iya, dia seumuran sama Mama gue soalnya." Terang Heejin singkat.

"Jadi kedoknya, dia nggak terima karena ibunya dituduh penghianat? Kan buktinya udah jelas. Jadi dari sini juga dia tau keberadaan exousìa? Kekuatan Bae Yurin apa emang?"