Tokusatsu Fanfiction (Boys Love) [Close Request!]

Lucky x Stinger

Request dari Kikavamvus298
.

.

Lucky dan Stinger termasuk laki-laki yang dicap sebagai idola sekolah di Toku High School, tapi dua bulan yang lalu mereka berdua membuat para siswa-siswi di sekolah heboh karena adegan Lucky yang menyatakan perasaannya kepada Stinger. Ternyata mereka berdua sama-sama memendam rasa suka mereka satu sama lain sejak lama. Kalau sudah begini para fans bisa apa? Tidak bisa menyalahkan siapa-siapa karena keduanya sama-sama populer kan.
(kek author gak bisa apa-apa, cuma bisa ngehalu :'3) *oke lanjut:v

Hari ini seperti biasa, Lucky dan Stinger berangkat ke sekolah bersama. Saat mereka melewati gerbang sekolah, tatapan iri+sakit hati dari para siswa-siswi terpancarkan kearah mereka. Yah sudah biasa, mereka melewatinya dengan santai walaupun ada rasa bersalah di hati Stinger.

Sebelumnya ke kelasnya, Lucky mengantar Stinger terlebih dahulu. "Ano, Stinger.. Kurasa aku tidak bisa pulang bersama mu hari ini. Aku sedikit sibuk, maaf ya." ujar Lucky

"Tidak apa-apa, aku bisa pulang sendiri nanti. Atau aku bisa pulang bersama temanku." ujar Stinger dan tersenyum manis.

Setelah mencuri kesempatan untuk mencium pipi Stinger, Lucky pun pergi ke kelasnya. Stinger masuk ke kelas dan berusaha menyembunyikan rona di pipi nya. Belum juga  Stinger duduk dikursi, sudah banyak manusia-manusia yang mengerubungi Stinger.

"Stinger, kau nanti pulang sendirian kan? Bareng aku aja gimana?" dasar Udin :v

"Bareng aku aja, aku bawa mobil"

"Sama aku aja, kita ke hotel."

Author     : Woi!! Mau ngapain lu bambank!?
Bambank: Silaturrahmi thor :v
Author     : Anda mau saia santet!?
Bambank: Yamaap :v

"Ah, maaf aku tidak bisa." Stinger menggelengkan kepala

"Eh? Tapi kenapa? Bukannya hari ini kau tidak pulang bersama Lucky?"

"T-Tapi aku pulang bersama Spada nanti." Stinger berusaha mencari alasan

"Tapi tadi Spada bilang, dia akan pulang bersama Raptor."

"Eh!? Ah... Ano..." Stinger menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali. Ya, dia sedang memikirkan alasan agar bisa bebas dari makhluk-makhluk ini.

Tiba-tiba seseorang pria datang dan dengan seenaknya langsung merangkul Stinger. Semuanya menoleh, termasuk Stinger.

"Eh? Tsurugi, kenapa kau ada disini? Ini kan bukan kelas mu?" salah satu manusia di sekitar Stinger bertanya.

Ya, dan tentu saja yang datang tadi ialah Ohtori Tsurugi. Termasuk salah satu laki-laki populer yang dicap sebagai idola sekolah. "Ah maaf, tapi sayangnya dia nanti pulang bersamaku. Lagipula dia sudah janji, mau menemani ku pergi untuk membeli sesuatu."

'Eh? Tunggu! Sejak kapan aku ada janji dengannya!? Bertemu dengan nya saja belum pernah!' batin Stinger heran. Dia bingung, sekarang harus bagaimana?

"Hah... Payah." mereka kembali ke tempat duduk masing-masing. Stinger hendak protes kepada Tsurugi, tapi dia malah memotong setiap kata-kata nya.

"Yang pasti kau tunggu aku di depan kelas ini nanti saat pulang sekolah, oke!" Tsurugi langsung pergi menuju kelas nya.

"Apa-apaan dia itu!?" Stinger langsung duduk di kursinya. Stinger terlihat kesal begitu bukan tanpa alasan, dia tau jika Lucky dan Tsurugi tidak memiliki hubungan yang baik. Bahkan si Tsurugi pernah membuat Spada kesal, jadi dia tidak terlalu ingin berurusan dengan Tsurugi. Tapi sekarang, Stinger bahkan tidak tau apa maksud orang itu yang tiba-tiba saja berkata bohong jika Stinger punya janji dengannya.