Chapter 11

493 65 15
                                    

Vote Apa Salah Sih ,Sider |_•

.

.

.

Oke Semoga Suka :>








Nayeon menyentuh dada Kirinya

" Hiks hiks.. Jeongyeon tidak Berbo hiks hong.. Rasanya hiks.. Sakit "

Nayeon meremas bagian yg terus berdenyut Sakit.

Nayeon memejamkan Matanya.

" Nayeon "

Nayeon mengusap Air Matanya Cepat mendengar Panggilan itu , dan berbalik.

Terlihat Orang Itu tersenyum dan Mengusap Pipinya Sendiri yg Mulus , Seolah Orang Itu juga Menangis tadi Seperti Nayeon.

" Lisa "

Lisa Tersenyum yg entah Apa maksudnya  " Apa Minumanku Sudah Selesai? "

" eh belum , Masih Ku Siapkan " -Nayeon kembali berbalik lalu mengambil Cangkir dan memasukkan Air ke termos Panas otomatis.

Lisa duduk dikursi didekat Meja , tanpa berniat membantu kerjaan Nayeon , Lisa duduk menyilangkan Kakinya Sambil Melihat Nayeon dari Atas Ke Bawah.

Sesekali Lisa Melihat Bahu Nayeon yg sedikit bergetar dari belakang , gadis itu masih sesegukan.

Ya Lisa Sempat melihat Nayeon menangis tadi.

" Aku Tidak Minum Kopi  "

Nayeon menghentikan kegiatannya Mengaduk gelas berisi air yg baru dia Masukkan Se sendok kopi bubuk.

Kenapa tidak mengatakannya Dari Awal? -batin Nayeon

Nayeon menghela Nafas, dia meminggirkan Cangkir itu, Nayeon akan berikan pada Pelayan nanti.

Nayeon membuka Rak atas ,berjinjit sedikit kesusahan meraih kotak Teh yg lumayan tinggi dan dapat , Membuka Kotaknya ,lalu meraih satu Saschet.

" Aku Tak Ingin Teh "

Lagi lagi Nayeon menarik Nafas

" Apa Mau mu ? " to the point

" Kenapa Unnie bertanya Seolah  ada Maksud Lain , Aku hanya bilang Sebelum Unnie membuatnya , agar tidak di Buang , Unnie harusnya bertanya padaku Sejak tadi! " -Lisa dengan suara tidak terima

" Aku tidak akan membuangnya , dan Maaf , Sekarang Aku Bertanya Kau Mau Minum Apa? "-Nayeon menatap Lisa , Jujur Nayeon sudah lelah Apalagi dia baru Pulang sekolah dan ditambah Menangis tadi.

Nayeon mendambakan Kasurnya , Sungguh , Jungkook tidak ada apa apanya di banding Kasur empuknya Sekarang.

" Unnie suaramu lemah , kau Sepertinya Capek "

Nayeon mengangguk , Lisa mengerti Nayeon lelah,  Syukurlah , Kasur tunggu Nayeon , Nayeon tersenyum.

" Dan Sekarang Juga Aku Ingin Jus Buah  " Lisa ikutan tersenyum

Nayeon Menatap lisa Tidak Percaya , Bukannya Tadi Lisa Mengerti Nayeon lelah , Nayeon kira Lisa akan membiarkannya Istira-- Akh Sudahlah

" Unnie sendirikan yg tadi bertanya " -lisa terkikik kecil

Nayeon hanya mengangguk , Dengan langkah gontai Nayeon berjalan ke Kulkas dan membukanya , Nayeon meraih sesuatu dan mengarahkannya Ke Lisa

" Hanya Ada Susu , Tidak ada Buah " Nayeon meminggirkan Tubuhnya agar Lisa tidak mengiranya berbohong.

Married(?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang