Setelah beberapa menit Akhir nya Alena pun sadar dari pingsan nya.
" Len, makan dulu!" Ucap Andrian sambil menyodorkan bubur yang di beli Pasa dan Kevin.dan Alena membalas Anggukan .
Alena pun memakan bubur itu, Andrian hanya bisa melihat nya, sambil kedua tangan di lipat di dagu nya dan tersenyum
"Kemarin gue masih sayang sama lu, sekarang gue udah cinta sama lu"
Uhukkkkk uhukkkkk
Alena pun terbatuk karna ucapan Andrian tiba-tiba.
"Gue belum" ucap Alena sambil memakan bubur itu lagi
"Tapi gue udah nyaman sama lu!" Lanjut nya lagi di dalam batin.tapi tidak selaras dengan mulut nya.
" tidak apa- apa?" Ucap Andrian.sambil tersenyum .
"Aduhhh senyum nya itu, bikin gue meleleh" batin Alena sambil melihat senyum Andrian pun.
Setelah merasa baikan, Alena pun memutuskan untuk ke kelas
◇◇◇◇
Bel Istirahat sudah berbunyi,kini Sinta sudah Berada di kelas Alena,
"Yukk kita ke kantin?" Ayak Alena.
"Yukk"jawab Sinta, saat mereka ingin pergi tiba-tiba Andrian menghalangi jalan nya.
"Minggir!" Ucap Alena.
" gak sebelum kalian berdua ikut gue!" Ucap Andrian sambil menatap ke arah Sinta, lalu mengedip - ngedipkan mata nya.
Sinta yang melihat nya pun mengerti
"Kita ikut aja Lah Len" bisik Sinta kepada Alena.
Alena pun sempat berpikir,
" okay kita ikut sama lu" putus Alena
"Ayokk" ucap Andrian .
Saat berjalan koridor sekolah, Banyak pasangan mata yang melihat Alena dan Sinta iri karna berjalan dengan Andrian.
Mereka pun sudah sampai di pojok kantin di mana anggota Dood duivel suka berkumpul.
Andrian pun dengan perlahan lahan dia pun menggenggam tangan Alena, Alena tidak tau kenapa, dia tidak menolak
"Wihh bos kita datang nih, eh bawa cewek dua lagi" ucap seseorang .
"Ambil noh yang satu nya! Tapi jangan yang tangan nya gue genggam" Ucapan Andrian membuat Alena menetap tangan nya, dan bener tangan nya dari tadi di genggam.
"Akhh" ringgis Andrian pelan, karna kaki nya di injak oleh Alena, sontak Andrian melepas genggaman nya .
" kenapa bos?" Tanya Coki, Coki juga Anggota Dood duivel, Andrian pun hanya menggeleng kepala nya .
"Boleh nih gua Ambil yang satu?" Lanjut Arnod
"Bentar-bentar maksud lu yang mana?" ucap Pasa, dan Arnod pun menunjuk Sinta
"SINTA PUNYA GUE!!" Teriakan Pasa dan Kevin bersama sama.
"Tapi kata bos Andrian boleh" Arnos pun mulai memanasi Pasa dan Kevin.
"NGGAK BOLEH!" Teriakan Pasa dan Kevin bersama - sama lagi.
"Kalau lu berani deketin Sinta, gue akan habisin lu!" Ucap Pasa
" gue juga" lanjut Kevin
" iya, iya nggak" ucap Arnod, Sinta yang melihat nya pun terkekeh geli.
"Ayok tuan putri duduk!" Ucap Andrian, sambil mempersilahkan Alena untuk duduk.
" gue bisa sendiri!" Alena pun langsung duduk
"Joni pesenin gue makan dan minuman dua!" Joni yang merasa nama nya di panggil menoleh
"Okay bos" ucap Joni dan langsung memesan .
"Coki pesenin gue minuman dong!" Teriakan Pasa kepada Coki
KAMU SEDANG MEMBACA
Andrian
Fiksi Remajaini kisah seorang ketua Geng yang di kenal sebagai iblis penyabut nyawa. dan bisa membunuh orang yang mengusik kehidupan nya atau orang tersayangnya . lalu seorang gadis yang tak sengaja hadir ke hidup nya, Dan apakah seorang iblis berubah jadi mala...
